Cara Mendapatkan Vaksin Booster di Tabanan Bali

Bisa daftar secara mandiri kok

Tabanan, IDN Times- Pemerintah Pusat mengeluarkan kebijakan vaksinasi booster pada 12 Januari 2022. Kabupaten Tabanan sendiri telah memenuhi persyaratan untuk menjalankan vaksinasi booster usia 18 tahun ke atas. Bagi masyarakat Tabanan dan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang ingin mendapatkan vaksin booster, begini caranya.

Baca Juga: Omicron Masuk Bali, Dinkes Tabanan Imbau Tak Perlu Ditanggapi Panik

1. Tabanan memberikan vaksinasi booster untuk masyarakat umum usia 18 tahun ke atas

Cara Mendapatkan Vaksin Booster di Tabanan BaliVaksinasi usia sekolah 12-17 tahun di Kabupaten Tabanan. (Dok.IDN Times/Humas Pemerintah Kabupaten Tabanan)

Kepala Dinas Kesehatan Tabanan, dr Nyoman Susila, mengatakan Kabupaten Tabanan memenuhi syarat untuk menjalankan vaksinasi booster COVID-19 bagi masyarakat umum usia 18 tahun ke atas. Pencapaian vaksinasi dosis pertama di Tabanan sudah di atas 90 persen, dan dosis keduanya di atas 80 persen.

"Jika suatu kabupaten vaksinasi dosis satunya di atas 70 persen dan dosis dua di atas 60 persen, maka bisa melakukan vaskinasi booster untuk usia 18 tahun ke atas. Jika di bawah persyaratan itu, yaitu vaksinasi dosis satu di bawah 70 persen dan vaksinasi dosis dua di bawah 60 persen, maka vaksinasi diprioritaskan pada lansia dan kelompok rentan," ujar Susila, Rabu (12/1/2021).

2. Sistem pemberian vaksinasi booster di Tabanan dilakukan dari banjar ke banjar atau jemput bola

Cara Mendapatkan Vaksin Booster di Tabanan BaliIlustrasi vaksinasi COVID-19 (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Susila memaparkan, vaksinasi booster nantinya akan menggunakan sistem jemput bola. Yaitu dari banjar ke banjar. Untuk itu 20 puskesmas di Tabanan sedang menyusun jadwal sasaran vaksinasinya. Selain menyasar vaksin booster, puskesmas juga sedang menyusun jadwal vaksinasi dosis kedua untuk anak usia 6-11 tahun.

"Jadi nanti dibagi jadwalnya. Untuk menyasar anak usia 6-11 tahun dan vaksinasi booster," katanya.

Selain sistem banjar ke banjar, kata Susila, juga akan menjadwalkan vaksinasi ke perkantoran. Sehingga pekerja kantor tidak perlu izin hanya untuk menjalani vaksinasi booster di banjar.

3. Cara mendapatkan vaksin booster secara mandiri

Cara Mendapatkan Vaksin Booster di Tabanan BaliPelaksanaan vaksinasi di Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan. (Dok.IDN Times/Humas Tanah Lot)

Bagi masyarakat yang tidak sabar menunggu jadwal vaksinasi booster dari puskesmas, kata Susila, bisa datang langsung ke puskesmas atau fasilitas layanan kesehatan (Faskes) terdekat untuk mendaftar. Namun kuotanya dibatasi 20 orang agar vaksinasi mandiri tersebut bisa dilaksanakan.

"Bisa datang sendiri ke puskesmas atau faskes terdekat untuk dapat vaksin booster. Jika pada hari itu terdata 20 orang, maka bisa langsung divaksin. Apabila kurang dari 20 orang, maka menunggu sampai kouta terpenuhi. Jika sudah terpenuhi, akan diinfokan  puskesmas atau faskes untuk jadwal vaksinasinya," ungkap Susila.

"Dulu kan satu botol vaksin itu bisa untuk 10 orang. Karena vaksin booster ini pemberiannya setengah dosis, maka satu botol vaksin bisa untuk 20 orang," lanjutnya.

Nantinya masyarakat yang pernah mendapatkan Sinovac, akan menerima AstraZeneca (AZ) untuk vaksin boosternya. Sementara jika yang mendapatkan AZ, untuk vaksin boosternya mendapatkan Moderna.

Tabanan sendiri akan menjadwalkan vaksinasi booster bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Gedung Maria Tabanan, pada Jumat (14/1/2021).

"Ayo bagi PMI yang mau vaksin booster, silakan datang ke Gedung Maria Jumat nanti pukul 09.00 Wita," ajaknya.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya