Waspada Gelombang Tinggi Hingga 6 Meter di Bali Selatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times - Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar memprediksi adanya kenaikan tinggi gelombang selama dua hari mulai 5-6 Juli 2023 di beberapa bagian wilayah Bali. Tinggi gelombang ini tercatat mulai 1,25 meter hingga mencapai 6 meter, tergantung masing-masing lokasi.
Baca Juga: Daftar Pantai di Bali Berpotensi ROB mulai 5 Juli 2023
1. Tinggi gelombang mencapai 2,5 meter di empat lokasi
Dari catatan BMKG bahwa tinggi gelombang antara 1,25 meter hingga 2,5 meter berpotensi terjadi di empat lokasi. Gelombang kategori sedang ini berpeluang di Laut Bali, Laut Sumbawa, Selat Bali bagian Utara, dan Selat Lombok bagian Utara.
2. Enam lokasi berpeluang gelombang sangat tinggi
Sementara itu, tinggi gelombang dengan kategori sangat tinggi antara 4 hingga 6 meter berpeluang terjadi di enam lokasi. Yaitu Selat Bali bagian Selatan, Selat Badung, Selat Lombok bagian Selatan Selat Alas bagian Selatan, Perairan Selatan Bali-NTB, dan Samudra Hindia Selatan Bali-NTB.
3. Waspadai risiko gelombang tinggi
Potensi gelombang tinggi tersebut berisiko terhadap keselamatan pelayaran di antaranya perahu nelayan pada kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter; kapal tongkang pada kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.
Selanjutnya, kapal feri pada kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter; kapal berukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar pada kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter.