Ribuan Burung Pipit Berjatuhan di Tanah Kuburan Gianyar Bali
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gianyar, IDN Times - Netizen Bali dihebohkan oleh video ribuan burung pipit yang berjatuhan di atas tanah, Kamis (9/9/2021) pagi. Kejadian ini dilaporkan terjadi di wilayah Setra (Kuburan) Banjar Sema Pring, Kabupaten Gianyar.
1. Ada yang masih hidup dan sedang mengepak-ngepakkan sayapnya
Beberapa akun media sosial (Medsos) Facebook hingga Instagram mengunggah rekaman video ribuan burung yang memiliki nama estrildid finches ini berserakan di tanah Setra Banjar Sema Pring, Kamis (9/9/2021) pagi. Dalam rekaman berdurasi 17 detik tersebut memperlihatkan burung pipit banyak yang mati, dan beberapa lainnya masih bersuara serta mengepak-ngepakkan sayap.
Baca Juga: Beda Nih, Pemerintah di Klungkung Bali Kritik Masyarakat Pakai Mural
2. Tim BKSDA Bali sedang menuju ke lokasi kejadian
Kasubag Tata Usaha Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Prawono Meruanto, ketika dikonfirmasi pada Kamis sore mengatakan timnya sedang bergerak menuju ke lokasi kejadian.
"Teman-teman sedang menuju ke sana untuk melihat kondisi kejadian yang sedang berlangsung di Gianyar tadi itu," ungkapnya.
3. Diduga kuat karena hujan deras tadi pagi
Jatuhnya ribuan burung pemakan biji-bijian tersebut diduga karena hujan dan angin yang terjadi Kamis pagi. Sehingga membuat mereka basah kuyup lalu terjatuh dan mati. Prawono menilai kejadian ini pertama kalinya terjadi selama ia bekerja di BKSDA.
"Banyak faktor sih yang bisa menyebabkan itu. Ini kejadian pertama yang pernah saya tahu. Tadi pagi atau sebelum itu kejadian memang hujan yang cukup tinggi ya. Mengakibatkan burung-burung itu mungkin basah kuyup ya. Jadi mereka jatuh. Burungnya kan kecil-kecil itu dan kemudian mati," paparnya.
Baca Juga: 12 Potret Mencari Pakan Penyu Hijau di Pulau Serangan Bali, Seru Nih!