Mengenal Orang yang Lahir Rabu Wage Kelawu

Kita semua menyadari bahwa sebagai manusia tidak ada yang sempurna. Semua memiliki sisi baik dan buruk. Semua yang terlahir dibekali karakter berbeda dari Tuhan. Seorang agamawan pun tidak akan luput dari kesalahan.
Sisi baik dan buruk karakter seseorang konon bisa dibaca dari kelahirannya. Misalnya saja dalam zodiak klasik Bali (Palintangan), yakni weton atau otonan dalam Bahasa Bali. Setiap orang memiliki karakter kelahiran yang berbeda. Kelahiran akan dilihat dari pengaruh waktu dan hari menurut ilmu hari baik-buruk Bali.
Kali ini kita akan membahas orang yang lahir pada Rabu Wage Kelawu. Kelahirannya bertepatan dengan pemujaan kepada Bhatara Rambut Sedana atau Dewi Laksmi, yakni manifestasi Tuhan sebagai pemberi kemakmuran dan kesejahteraan.
Apakah ada yang lahir hari ini? Bagaimana karakter sisi baik dan buruk dari seseorang yang lahir pada Rabu Wage Kelawu? Berikut ini gambaran karakter yang diambil dari berbagai sumber mulai dari buku hingga kalender Caka Bali.
1. Dari pertemuan antara Rabu dan Wage, seseorang yang lahir pada Rabu Wage memiliki sifat teliti dan hati-hati. Tapi kalau soal uang, kadang-kadang suka pelit

Berdasarkan Buku Kajian Pustaka Lontar Universitas Udayana berjudul "Prabhajnana", orang yang lahir pada Rabu Wage dipengaruhi oleh Lintang Kartika. Perilakunya penuh kehati-hatian. Dalam menghadapi atau memutuskan sesuatu, sangat mempertimbangkan segala hal dengan baik. Ia maju dalam pekerjaan (karir bagus). Jika ia perempuan, sangat menyayangi lelakinya.
Di sisi lain, dia sangat mengerti dengan harga uang. Tapi kadang-kadang suka berlaku pelit. Sesekali waktu ia juga suka pamer kekayaan ataupun kepandaian. Kencang bicaranya.
Sementara Pancasuda dari Rabu Wage dipengaruhi Satria Wibawa. Mempunyai jiwa ksatria, jujur, dan hidupnya mewah.
2. Pertemuan Rabu dan Wage menghasilkan jumlah urip 11. Jiwanya ksatria, tapi suka dengan barang milik orang lain

Masih berdasarkan Buku "Prabhajnana", orang yang lahir pada Rabu Wage memiliki jumlah urip 11. Jumlah urip ini dipengaruhi oleh Laku Aras Tuding. Tegas dan mempunyai jiwa ksatria. Tidak sayang dengan barang sendiri, tapi suka dengan barang milik orang lain. Di samping itu, nafsunya sulit dikendalikan.
3. Dari pengaruh Wuku Kelawu, karakternya suka pamer tapi di sisi lain ikhlas dalam memberikan barang miliknya

Berdasarkan sumber kalender Caka Bali yang disusun oleh I Gede Marayana, berikut sifat dan perilaku seseorang berdasarkan wuku kelahiran yang dipetik dari buku Primbon dan Almanak:
Dewanya Bhatara Sedhana. Kuat budinya, banyak memiliki pengharapan baik, dan pintar menyenangkan banyak orang.
Pohonnya TAL. Memiliki umur panjang dan harapan yang besar. kuat budi serta teguh pendiriannya.
Burungnya Nuri. Pemboros, cepat marah, serakah. Tapi jika ingin memberi, ia sangat ikhlas memberi apa yang dimiliki.
Wayangnya Embun Menetas ke Kolam. Saat kecil hidup melarat, tapi suatu saat banyak rezekinya.
Gedongnya di depan. Suka pamer memperlihatkan kekayaan. Tapi di sisi lain, ia dermawan dan murah hati.
4. Dilihat dari dalil peruntungan (Pal Sri Sedana), kehidupan orang yang lahir Rabu Wage, konon sukses di usia 25-30 tahun

Pal Sri Sedana menjelaskan ramalan peruntungan seseorang yang konon akan berubah setiap 6 tahun sekali. Namun di atas semua ramalan, hanya Tuhanlah yang maha mengatur segalanya. Rejeki dan nasib juga ditentukan oleh diri sendiri melalui usaha dan doa. Ingat, ini hanya ramalan ya!
Ramalan peruntungan nasib untuk kelahiran Rabu Wage dilihat dengan jumlah urip yakni 11. Berikut ramalan peruntungan nasib untuk kelahiran Rabu Wage:
- Pada umur 0-6 tahun, nilainya 2, penghasilannya sedang
- Pada umur 7-12 tahun, nilainya 4, kehidupannya baik sekali
- Pada umur 13-18 tahun, nilainya 1, penghasilannya sedikit
- Pada umur 19-24 tahun, nilainya 1, penghasilannya sedikit
- Pada umur 25- 30 tahun, nilainya 8, kehidupannya sukses
- Pada umur 31- 36 tahun, nilainya 1, penghasilannya sedikit
- Pada umur 37- 42 tahun, nilainya 0, akan mengalami kesakitan (Penderitaan)
- Pada umur 43- 48 tahun, nilainya 1, penghasilannya sedikit
- Pada umur 49- 54 tahun, nilainya 2, penghasilannya sedang
- Pada umur 55- 60 tahun, nilainya 0, akan mengalami kesakitan (Penderitaan)
- Pada umur 61-66 tahun, nilainya 2, penghasilannya sedang.