Warga AS Serangan Jantung di Gunung Batur, Meninggal di RS

Perlu jadi pelajaran buat teman-teman

Bangli, IDN Times - Seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika Serikat meninggal dunia pada saat menuruni Gunung Batur di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Minggu (8/5/2022).

Pria yang diketahui bernama Robert Evans (70) tersebut diduga kuat mengalami serangan jantung ketika mendaki Gunung Batur.

Baca Juga: Turis Kanada Jatuh ke Jurang di Pecatu, Diduga Lagi Selfie

1. Korban mendaki bersama 4 orang rekannya

Warga AS Serangan Jantung di Gunung Batur, Meninggal di RSFoto hanya ilustrasi. (Unsplash.com/photos/arvinkeynes)

Berdasarkan informasi dari bwrbagai sumber, Robert Evans mendaki Gunung Batur bersama 4 orang rekannya dan seorang pemandu. Mereka berangkat menuju ke puncak sekitar pukul 03.30 Wita untuk menikmati matahari terbit.

Setelah puas menikmati keindahan puncak Gunung Batur, mereka menuruni gunung sekitar pukul 07.30 Wita.

Baca Juga: WNA Rusia yang Pose Telanjang di Tabanan Bali: I Hope They Forgive Me 

2. Korban tiba-tiba ambruk ketika menuruni gunung

Warga AS Serangan Jantung di Gunung Batur, Meninggal di RSilustrasi gangguan jantung (pexels.com/freestocks.org)

Selama menuruni gunung, Robet Evans tiba-tiba ambruk dan tak sadarkan diri. Pemandunya lalu menginformsikan kejadian tersebut ke Forum Pemandu Pendakian Gunung Batur (FP2GB).

Sampai akhirnya personel FP2GB mengevakuasi Robert Evans. Kuat dugaan, ia ambruk akibat serangan jantung.

Baca Juga: Turis Asing yang Pose Telanjang di Pohon Sakral Tabanan Minta Maaf

3. Korban dinyatakan meninggal dunia setelah tiba di RSUD Bangli

Warga AS Serangan Jantung di Gunung Batur, Meninggal di RSIlustrasi jenazah. (IDN Times/Mardya Shakti)

Kapolsek Kintamani, Kompol Benyamin Nikijuluw, membenarkan peristiwa yang dialami oleh turis asing tersebut.

"Iya benar. Kejadiannya pagi tadi saat mendaki," ujarnya singkat, Minggu (8/5/2022).

Korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangli untuk mendapatkan penanganan medis. Namun tim medis menyatakan Robert Evans meninggal dunia.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya