Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Potret TPA Suwung Menjelang Penutupan, Diandalkan Lebih dari 41 Tahun

TPA Suwung
TPA Suwung (IDN Times/Ayu Afria)

Denpasar, IDN Times - Puluhan truk dan pikap pengangkut sampah berderet rapi di tepi Jalan Raya Pulau Serangan, sementara itu para sopir dan kru pengangkut sampah terlihat beristirahat di sepanjang median jalan, di depannya segelas kopi hitam dalam plastik menemani mereka menunggu giliran masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung.

Semerbak bau sampah yang menyengat hidung tak lagi dipikirkan, para sopir mengaku hanya ingin segera bisa membuang sampah. Mereka menunggu tanpa hiburan, hanya berbincang kecil dengan sesama sopir lainnya.

Di sisi lain, saya juga mengarah masuk ke lokasi, awalnya akses di pintu masuk cukup sulit dilalui bahkan oleh pengendara sepeda motor. Hal ini karena antrean truk memakan setengah badan jalan yang tidak terlalu luas, kemudian dari arah berlawanan kendaraan kosong juga mengarah keluar dari lokasi.

Jalannya berlumpur, becek, dan baunya tidak terlalu bersahabat. Jika tidak hati-hati, pengakses lokasi bisa terpeleset di antara lumpur. Untungnya, sepeda motor yang saya kendarai memang untuk medan seperti itu. Sesampainya di lokasi, kendaraan pengangkut sampah juga masih mengantre panjang untuk bisa naik ke titik pembuangan sampah. Malah di titik ini, mereka antre dalam dua baris dengan kondisi kendaraan yang beragam. Beberapa terpantu kesulitan untuk menanjak hingga perlu cara khusus. Titik masuk ini pun dijaga beberapa orang yang mengarahkan kendaraan agar lancar.

"Andaikan masyarakat kita memiliki kedisiplinan memilah sampah. Tentu penanganan sampah akan lebih baik dan bersahabat bagi kesehatan semuanya. Kesehatan manusia itu sendiri maupun lingkungan," gumamku.

Sementara itu Pelaksana Teknis (Plt) Deputi Bidang Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3, Kementerian Lingkungan Hidup/BPLH, Hanifah Dwi Nirwana, menyebutkan TPA Suwung ini telah diandalkan lebih dariĀ 41 tahun. Sementara itu, sopir truk yang saya temui mengaku harus antre selama 8 jam atau lebih untuk bisa membuang sampah. Situasi ini ia ungkap terjadi sejak November 2025. Melihat situasi ini apakah kamu masih tetap akan memperlakukan sampah tanpa dipilah? Berikut ini potret situasi TPA Suwung pada Sabtu, 13 Desember 2025.

TPA Suwung pada 13 Desember 2025

Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us

Latest News Bali

See More

Korem 163/Wira Satya Dapat Bantuan 2 Perahu Karet untuk Tangani Banjir

14 Des 2025, 18:34 WIBNews