Dinilai Tak Beretika, Regulasi Khusus Turis Asing di Bali Akan Dibuat

Makin banyak turis asing yang tak beretika di Bali

Denpasar, IDN Times - Beberapa waktu lalu, tepatnya Sabtu (10/8) lalu, seorang warga negara asing (WNA) asal Australia, Nicholas Carr (26), mengamuk di tengah jalan. Ia menendang pengendara sepeda motor yang melintas, dan menabrakkan diri ke arah mobil di Jalan Sunset Road, Kuta Badung. Atas perbuatannya, ia ditetapkan sebagai tersangka.

Mengetahui ini, Gubernur Bali, I Wayan Koster, menyoroti terkait maraknya wisatawan asing yang bertingkah aneh di Bali. Pihaknya kini sedang menyiapkan regulasi dan menginventaris permasalahan apa saja yang ditimbulkan oleh wisatawan asing.

1. Tata kelola wisata di Bali harus diperbaiki lagi

Dinilai Tak Beretika, Regulasi Khusus Turis Asing di Bali Akan DibuatIDN Times/Margith Juita Damanik

Koster menilai, Bali sedang menghadapi tantangan besar sebagai daerah tujuan wisata dunia. Menurutnya, tata kelola wisata di Bali harus ditata lebih baik lagi.

"Bali tujuan wisata dunia. Saat ini kita melihat langsung di sana-sini ada sesuatu yang kurang mengenakkan, dan pada intinya agar penyelenggaraan pariwisata harus ditata dengan baik," kata dia di Lapangan Renon, Denpasar, Rabu (14/8).

Baca Juga: Turis Asing Ngamuk di Ubud, Ancam Warga Pakai Batang Kayu

2. Pihaknya sedang menginventaris permasalahan yang dihadapi pariwisata Bali

Dinilai Tak Beretika, Regulasi Khusus Turis Asing di Bali Akan Dibuatindosurflife.com

Pihaknya kini sedang menginventaris permasalahan apa saja yang dihadapi pariwisata di Bali. Termasuk kelakuan turis asing dan lainnya.

"Banyak, tak hanya itu (Turis asing) sedang diinventaris masalah-masalah," ujar Koster.

3. Gubernur Bali berjanji akan merumuskan kebijakan dengan melibatkan pelaku pariwisata dan Desa Adat

Dinilai Tak Beretika, Regulasi Khusus Turis Asing di Bali Akan DibuatDok.IDN Times/Istimewa

Meski tak merinci tindakan apa saja yang diambil, Koster mengaku akan mengambil kebijakan tegas. Ia berjanji akan merumuskan kebijakan tersebut dengan melibatkan pelaku pariwisata dan Desa Adat. Ia juga berharap kepada wisatawan asing ke depannya menghormati budaya Bali, serta menjaga etika dan estetika ketika berwisata di Bali.

"Akan diambil kebijakan yang tegas untuk mengontrol semua penyelenggaraan pariwisata. Kami akan merumuskan dulu kebijiakannya. Tentu akan memberikan arahan penyelenggara pariwisata baik di Bali atau wisatawan itu sendiri menghormati budaya Bali, etika dan estetika di dalam berwisata di Bali," tegasnya.

4. Pasangan turis asing asal Ceko juga pernah berbuat ulah. Mereka membasuh pantat menggunakan air suci di pura

Dinilai Tak Beretika, Regulasi Khusus Turis Asing di Bali Akan DibuatFacebook.com/niluhdjelantik

Sebagaimana diketahui, belum lama ini seorang warga Australia bernama Nicholas Carr menendang pengendara sepeda motor dan merusak sejumlah bangunan di Kuta, Badung, Bali. Pihak kepolisian mengungkap ia melakukannya dalam kondisi mabuk. Kini ia ditetapkan tersangka dan ditahan di Mapolsek Kuta.

Sementara itu wilayah Ubud, pasangan asal Ceko, Zdenek Slouka-Sabina Dolezalova
bertingkah tak sopan di Gianyar karena menggunakan air suci di pura untuk membersihkan bagian pantatnya. Keduanya meminta maaf dan mengaku tak tahu perihal tempat suci tersebut.

Baca Juga: Fenomena Turis Asing Kehabisan Uang di Bali, Siapa Bertanggung Jawab?

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya