Niat Bersihkan Sampah Dam, Warga Denpasar Hanyut Dibawa Arus
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times – Tim Search and Rescue (SAR) gabungan masih melakukan pencarian terhadap laki-laki yang terpeleset ke sungai di Dam Sungai Ayung, Banjar Uma Desa, Desa Peguyangan Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, pada Rabu (19/10/2022).
Kejadian yang menimpa korban I Nyoman Patra (44) ini dilaporkan ke petugas pada pukul 11.30 Wita.
Baca Juga: 322 Orang Korban Banjir di Jembrana Mengungsi, Dibangun 2 Dapur Umum
1. Korban sedang membersihkan sampah di dam
Kasi Humas Polresta Denpasar, Iptu I Ketut Sukadi, mengungkapkan bahwa warga Banjar Gunung, Desa Pemogan, Kecamatan Denpasar Selatan ini sedang bersama saksi yang merupakan petugas Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Saksi Ida Bagus Made Suarsana Adinata (27) dan I Rai Suryadi (53) tengah bekerja di lokasi kenjadian. Ketiganya membersihkan sampah dan ranting kayu yang berada di dam tersebut.
“Korban melakukan pembersihan sampah dan ranting kayu yang berada di dam sungai. Titik pembersihan berada di bendung pengurasan DAM,” jelasnya.
2. Korban dilaporkan terpeleset dan tenggelam
Dari keterangan dua orang saksi tersebut, pada saat kegiatan pembersihan, korban bersama Made Suarsana turun ke bawah melakukan pembersihan sampah. Sedangkan Rai Suryadi berada di atas. Kemudian korban terpeleset dan tenggelam di dam. Kejadian ini dilaporkan ke pihak terkait. Saat ini korban masih dalam pencarian.
“Korban tenggelam dan sampai saat ini korban belum bisa ditemukan,” ucapnya.
3. Pencarian korban mengalami kendala karenan debit dan arus air
Pencarian korban melibatkan Tim SAR gabungan, yakni dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar dan 6 orang personel dari Basarnas Bali. Petugas juga dibantu oleh masyarakat sekitar.
Pencarian korban hari ini mengalami kendala karenan debit dan arus air di lokasi kejadian masih tinggi dan keruh.
“Titik lokasi korban terpleset berada di bendungan pengurasan dan korban belum muncul dari dalam air,” tandasnya.