6 Tips Decluttering Isi Kabinet Dapur dari Saran Ahli
Mengatur penataan kabinet dapur agar tetap kelihatan rapi merupakan tugas yang susah-susah gampang. Untuk menghasilkan penataan terbaik, kamu harus tahu perpaduan ukuran, hingga bagaimana cara mengelompokkan jenis-jenis barang di dalam lemari kabinet. Dalam hal ini, pertama-tama kamu harus mempertimbangkan fungsional. Kemudian disusul dengan memperhatikan hasil yang estetik.
Saat ini memiliki keahlian decluttering atau merapikan menjadi life's hack yang harus dimiliki semua orang, setuju? Karena itu, dalam artikel ini penulis telah merangkum apa saja saran-saran yang dikatakan oleh ahli profesional untuk menciptakan penataan decluttering yang baik di lemari kabinet dapur, dilansir dari Livingetc.com, Decoist.com, dan Neatmethod.com.
1. Buang barang-barang tidak terpakai dan tidak perlu dari kabinet
Langkah paling awal adalah mengeluarkan semua benda yang ada di kabinet. Buat isi lemari kabinet ini menjadi kosong dulu. Buang semua makanan kedaluwarsa, kemudian bersihkan bagian interior lemari ini sebersih mungkin. Jangan biarkan lemari kabinet dipenuhi oleh makanan-makanan yang sudah tidak akan dimakan lagi.
Kamu mungkin menyadari, dapur sering kali juga menjadi tempat untuk menyimpan barang-barang lain. Barang yang tempat sebenarnya bukan di dapur. Seperti tempat menyimpat peralatan tulis, aksesori rambut, peralatan rumah, dan benda lainnya.
Nah, untuk membuat lemari kabinet dapur rapi, kamu harus memastikan jika dapur berfungsi sebagaimana mestinya.
2. Gunakan kabinet tinggi untuk meletakkan makan
Untuk meletakkan makanan, sebaiknya di lemari kabinet menggantung bagian atas seperti makanan kaleng, makanan ringan, makanan dalam kemasan kotak, dan jenis makanan kemasan kering lainnya.
Letakkan dalam jenis lemari kabinet tertutup, untuk menyembunyikan pajangan makanan dengan bungkus yang mungkin kurang estetik. Sehingga kurang bagus dipajang di tempat terbuka.
3. Benda berat letakkan di lemari kabinet bawah
Sementara untuk di lemari kabinet bawah, kamu bisa meletakkan benda-benda berat seperti peralatan makan berupa piring, gelas, mangkok, dan peralatan masak. Meletakkan benda yang berat di bagian lemari kabinet bawah akan memudahkan kamu untuk mengambilnya.
Bagian kabinet bawah dapur yang tertutup cocok untuk meletakkan panci, wajan, atau peralatan membuat kue yang mungkin tidak sering dipakai, namun tetap mudah digapai ketika membutuhkan. Sekaligus tetap terlihat rapi karena cukup tersembunyi.
4. Jangan membuat lemari kabinet kelebihan isi
Langkah selanjutnya dalam decluttering kabinet dapur adalah jangan membuat isi lemari terlalu padat atau penuh. Isi lemari kabinet akan lebih kelihatan berantakan, dan kamu justru akan bingung ketika menemukan sesuatu di dalam lemari tersebut.
Jelas lemari yang berantakkan pun tidak terlihat indah. Justru akan membuatmu lebih cepat stres begitu pulang kerja dan membuka pintu lemari, seluruh isinya malah berjatuhan karena terlalu penuh.
5. Gunakan lemari kabinet organisasi yang bersekat
Menggunakan lemari bersekat untuk kabinet jelas akan lebih memudahkanmu dalam membuat suasana isi kabinet dapur tetap rapi. Barang-barang dapat dibagi ke dalam laci, rak, hingga wadah penyimpanan makanan.
Pada saat mengorganisasikan kabinet dapur terbuka ini, kamu bisa berikan sentuhan gaya pedesaan. Misalnya memajang biji-bijian, sereal, hingga beras di dalam toples-toples. Penggunaan rak juga membantu kamu untuk melihat benda-benda yang tinggi di belakang benda lain di depannya.
6. Perhatikan penataan benda-benda di dekat tempat pencucian piring
Agar menyimpan piring, peralatan makan dan dapur lainnya tetap rapi setelah dicuci, pastikan kamu memiliki tempat untuk peralatan basah di dekat wastafel dapur yang mudah dijangkau.
Selanjutnya untuk lemari kabinet di dekat wastafel dapur, kamu bisa meletakkan produk pembersih, waslap, serbet, dan sebagainya. Sebaiknya kamu menjauhkan peralatan-peralatan ini dari tempat penyimpanan makanan.
Bisa memiliki dapur yang rapi pasti jadi impian. Kamu bisa menerapkan tips-tips di atas untuk mewujudkannya. Karena menciptakan dapur yang estetik dari segi desain saja tidak cukup jika tidak mahir melakukan decluttering. Karena memiliki dapur yang fungsional, bersih dan membawa kenyamanan pada dasarnya tetap menjadi lebih penting.
