[Potret] Petarung Muaythai Anak-anak Adu Kekuatan di Bali

Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar bekerja sama dengan Pengurus Kota (Pengkot) Muaythai Indonesia (MI) Denpasar mengadakan tunamen bertajuk Wali Kota Cup 2021 di Fight Right Muaythai Martial Art Sanur, Denpasar, pada Minggu (18/12/2021).
Turnamen yang dibuka oleh Ketua Umum Pengkot MI Denpasar, Wayan Mariana Wandhira ST; Ketua Umum Koni Denpasar, IB Toni Astawa; dan Sekretaris Daerah Kota Denpasar, IB Alit Wiradana S Sos MSi memiliki tujuan untuk menjaring sekaligus mencetak atlet-atlet muaythai Kota Denpasar. Berikut ini potret para petarung muda muaythai adu teknik.
1. Untuk mengenalkan muaythai sejak dini, maka eksebisi untuk usia dini diadakan

2. Menang tidak jumawa, kalah tidak bersedih

3. Kekuatan kaki adalah senjata utama dalam muaythai

4. Jatuh atau dijatuhkan, ayo berdiri lagi!

5. Sebelum bertanding, para petarung mengelilingi ring dan berdoa di setiap sudut ring. Ini merupakan tradisi di muaythai

6. Atlet muaythai perempuan tidak mau kalah untuk ambil bagian di Wali Kota Cup 2021

7. Sapuan menjadi teknik andalan untuk menjatuhkan lawan

8. Saat menyerang, jangan lupakan perlindungan

9. Pertandingan di Wali Kota Cup 2021 ini berlangsung dalam tensi tinggi, karena masing-masing atlet adu teknik untuk meraih kemenangan

10. Jual beli pukulan dan tendangan tidak dapat dielakkan karena bertanding dengan tensi tinggi

Seluruh atlet yang turun bertanding berharap bisa lebih sering lagi mengikuti turnamen-turnamen seperti ini meski dalam pandemik COVID-19. Hal ini untuk mengasah mental bertanding para atlet muaythai agar tidak grogi ketika memasuki arena pertandingan.