Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kemenangan Bali United Lawan PSBS Jadi Modal Menghadapi Dewa United

Jalannya pertandingan antara Bali United (merah) dengan PSBS Biak (putih).
Jalannya pertandingan antara Bali United (merah) dengan PSBS Biak (putih). (Instagram.com/baliunitedfc)

Setelah jeda kompetisi, Bali United kembali melanjutkan perjalanannya di Super League 2025/2026 menghadapi tuan rumah, PSBS Biak. Laga pekan ke-15 ini digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Senin (22/12/2025) kemarin.

Serdadu Tridatu berhasil meraih kemenangan tiga gol tanpa balas atas tuan rumah. Tiga gol diciptakan masing-masing oleh Tim Receveur (60’), Boris Kopitovic (82’) dari titik penalti, dan Thijmen Goppel (89').

1. Bali United menguasai jalannya pertandingan

Pemain Bali United (merah) dihadang pemain PSBS Biak (putih).
Pemain Bali United (merah) dihadang pemain PSBS Biak (putih). (Instagram.com/baliunitedfc)

Sejak peluit wasit Thoriq Alkatiri berbunyi, Bali United langsung mengepung daerah pertahanan PSBS Biak. Walaupun bermain menyerang, Ricky Fajrin dan kawan-kawan terlihat kesulitan menembus pertahanan tim berjuluk Badai Pasifik ini. Hal ini karena ketatnya pertahanan yang dilakukan PSBS Biak. Otomatis, permainan kedua tim terlihat monoton pada babak pertama.

Memasuki babak kedua, Johnny Jansen terlihat melakukan beberapa perubahan strategi. Kombinasi bola-bola panjang dan pendek mampu menghasilkan beberapa peluang. Strategi  ini membuat permainan Serdadu Tridatu menjadi lebih hidup. Beberapa kali, lini depan Bali United merepotkan barisan belakang PSBS Biak. Sebaliknya, di kubu PSBS Biak justru menjadi tidak berkembang.

Pada menit ke-60, Tim Receveur berhasil memecah kebuntuan Serdadu Tridatu. Gol ini bermula saat terjadi kemelut di depan gawang PSBS BIak. Tim yang berdiri bebas langsung menyepak bola masuk ke gawang PSBS Biak yang dijaga Kadu Monteiro.

Unggul satu gol, Serdadu Tridatu meningkatkan intensitas serangan. Dua gol berhasil diciptakan sebelum pertandingan berakhir. Boris sukses menjadi eksekutor penalti pada menit ke-82 setelah dirinya dilanggar di kotak terlarang. Thijmen Goppel menjadi pencetak gol terakhir Bali United di laga ini. Pemain berdarah Belanda ini berhasil memanfaatkan kemelut di depan gawang PSBS Biak. Walaupun sontekannya lemah, bola meluncur ke gawang tanpa bisa diantisipasi oleh Kadu.

2. Tim Receveur mencetak gol perdana di Super League, Mike mencatatkan clean sheet

Tim Receveur (dua dari kanan) usai mencetak gol perdananya.
Tim Receveur (dua dari kanan) usai mencetak gol perdananya. (Instagram.com/baliunitedfc)

Dari tiga gol yang tercipta, gol Tim Receveur terbilang istimewa. Pasalnya, ini merupakan gol perdananya di kompetisi bola kasta tertinggi Tanah Air. Pemain asal Belanda ini baru pertama kali menginjakkan kakinya di Indonesia bersama Bali United.

Sejak bergabung, ia sempat bermain di beberapa posisi seperti bek tengah maupun gelandang bertahan. Kini, ia lebih sering bermain sebagai gelandang bertahan yang menjadi posisi idealnya. Tak hanya bertahan, dirinya mampu membantu serangan dengan umpan-umpan yang terbilang akurat.

Karena memiliki postur yang tinggi, ia kerap membantu di area pertahanan lawan saat terjadi tendangan pojok. Seperti halnya saat ia mencetak gol perdananya yang bermula dari tendangan pojok. Bola muntah dari Ricky Fajrin berhasil disambar oleh Tim untuk membuka keran gol Bali United.

Selain Tim yang mencetak gol perdana, ada hal menarik lainnya yaitu Mike Hauptmeijer yang kembali berhasil cleansheet. Ia berhasil mempertahankan gawangnya dari kebobolan saat menghadapi PSBS Biak. Dengan catatan ini, kiper asal Belanda ini telah mencatatkan tiga clean sheet berturut-turut yaitu saat menghadapi Persis Solo, Borneo FC, dan PSBS Biak. Ketangguhan Mike juga membawanya menjadi kiper dengan save terbanyak sementara di Super League 2025/2026 dengan 58 penyelamatan.

3. Kadu mencegah PSBS Biak kebobolan lebih banyak

Kadu Monteiro (merah muda) saat menjaga gawangnya.
Kadu Monteiro (merah muda) saat menjaga gawangnya. (Instagram.com/baliunitedfc)

Kalau di Bali United ada Mike Hauptmeijer, PSBS Biak punya Kadu Monteiro. Kiper asal Angola ini menjadi benteng kokoh Badai Pasifik. Serangan bertubi-tubi dari pemain Bali United berhasil digagalkan oleh Kadu. Tercatat ia melakukan 9 penyelamatan krusial sehingga PSBS Biak terhindar dari kebobolan yang lebih banyak lagi.

Kadu merupakan kiper jebolan akademi FC Porto, raksasa sepak bola Portugal. Ia didatangkan dari klub asal Angola, Sagrada, untuk bermain di Super League 2025/2026. Sayangnya, ketangguhan Kadu di bawah mistar kurang didukung oleh pemain belakang PSBS Biak, sehingga sering menderita kekalahan.

Dua kemenangan berturut-turut tentu akan menjadi modal saat menghadapi Dewa United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Senin (29/12/2025) depan. Serdadu Tridatu harus bisa membuktikan bahwa mereka juga bisa meraih kemenangan di kandang. Selama ini, catatan laga kandang tim asuhan Johnny Jansen ini kurang begitu baik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us

Latest Sport Bali

See More

Profil Teppei Yachida, Pemain Anyar Bali United Asal Jepang

23 Des 2025, 18:25 WIBSport