Target 110 Kursi di Senayan, Golkar Genjot Mesin Hadapi Pileg
Ketua Korbid Kepartaian DPP Golkar, Ibnu Munzir. (IDN Times/I Gusti Ngurah Made Wirawan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times - Empat bulan menjelang dihelatnya Pemilu Serentak 2019, membuat Golkar harus bekerja ekstra keras mempersiapkan mesin politiknya. Apalagi target Golkar saat ini merebut 110 kursi atau kembali mempertahankan posisi pemenang nomor dua di Pemilu nanti.
"Sesuai arahan Ketua Umum (Airlangga Hartarto) kita menargetkan 110 kursi, ini tanggung jawab kader, termasuk pada caleg," kata Ketua Koordinator Bidang (Korbid) Kepartaian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar, Ibnu Munzir, di Denpasar, Rabu (19/12) siang.
1. Merebut 110 kursi bukan target yang muluk-muluk
IDN Times/I Gusti Ngurah WirawanMunzir mengaku target tersebut bukan merupakan hal yang muluk-muluk. Pasalnya, saat ini pihaknya meraih 91 kursi di Senayan.
"Dengan saat ini meraih 91 kursi saat ini, itu tidak muluk-muluk," akunya.
Baca Juga: Ratusan Kader Golkar se-Bali Demo Saat HUT, Minta Musdalub Dipercepat
2. Bertekad merebut kembali daerah-daerah yang dulu dikenal sebagai basis tradisional Golkar di beberapa Pemilu sebelumnya
ANTARA FOTO/Raisan Al FarisiIa mengaku pihaknya bertekad untuk merebut kembali daerah-daerah yang dulu dikenal sebagai basis tradisional Golkar di beberapa Pemilu sebelumnya. Ia mencontohkan Lampung dan Sulawesi Selatan sebagai daerah yang potensial untuk kembali dipertahankan sebagai basis utama pemenangan Golkar.
"Diharapkan beberapa daerah yang tadinya lumbung Golkar bisa kembali mendapatkan ruang itu," katanya.
3. Bali perlu kerja keras
IDN Times/Indiana MaliaIa juga tidak menampik. Berdasarkan survei internal DPP Golkar di beberapa daerah, diprediksi suara partai beringin ini mengalami penurunan secara nasional, termasuk Bali. Maka dari itu pihaknya menekankan kepada seluruh jajaran kader dan pengurus agar tetap solid serta kompak dalam menghadapi Pileg dan Pilpres.
"Bali saya belum perhatikan, memang di beberapa daerah turun ya. Kita butuh kekompakan kawan-kawan," pintanya.
Di sisi lain, Plt Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) I Golkar Bali, Gde Sumarjaya Linggih, menyatakan siap menjalankan intruksi dan target yang dicanangkan oleh DPP. Bahkan dirinya akan melakukan konsolidasi untuk mencapai target peningkatan suara.
"Saya ikut perintah DPP. Kita ini taat asas dan aturan di partai ini, dan itu kalau ada yang berhasil akan diberikan reward, yang tidak berhasil diberikan langkah-langkah organisasi," pungkasnya.
