Terbaru, Korban Jiwa Tsunami Banten Mencapai 222 Orang

Korban meninggal bisa saja terus bertambah

Jakarta, IDN Times - Korban bencana gelombang tinggi yang terjadi di pesisir barat Provinsi Banten dan Lampung Selatan Sabtu (22/12), sekitar pukul 21.30 Wib mulai bertambah. Hingga sore ini, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BMKG) menyebutkan jumlah korban meninggal bertambah menjadi 222 orang.

"Jumlah korban dan kerusakan akibat tsunami yang menerjang wilayah pantai di Selat Sunda terus bertambah. Data sementara yang berhasil dihimpun Posko BNPB hingga Minggu (23/12) pukul 16.00 WIB, tercatat 222 orang meninggal dunia," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, dalam keterangan tertulis, Minggu (23/12).

Sementara 843 orang lainnya luka-luka dan 28 orang hilang. Kerusakan material meliputi 556 unit rumah rusak, 9 unit hotel rusak berat, 60 warung kuliner rusak, 350 kapal dan perahu rusak.

1. Tidak ada warga negara asing yang jadi korban

Terbaru, Korban Jiwa Tsunami Banten Mencapai 222 OrangIDN Times/Ilyas Listianto Mujib

Baca Juga: Tsunami Banten: 168 Orang Meninggal, Gitaris Seventeen Tak Selamat

Korban tidak ada yang dari warga negara asing (WNA). "Tidak ada korban warga negara asing. Semua warga Indonesia. Korban dan kerusakan ini meliputi di empat kabupaten terdampak, yaitu di Kabupaten Pandeglang, Serang, Lampung Selatan, dan Tanggamus," ujar Sutopo.

Jumlah korban, menurut Sutopo, diperkirakan masih akan terus bertambah, karena belum semua korban berhasil dievakuasi dan belum semua Puskesmas melaporkan korban. "Dan belum semua lokasi dapat didata keseluruhan. Kondisi ini menyebabkan data akan berubah," tambahnya.

2. Jenazah korban tsunami masih diletakkan di halaman Puskesmas Caria

Terbaru, Korban Jiwa Tsunami Banten Mencapai 222 OrangIDN Times/Ilyas Listianto Mujib

Sebagian jenazah korban tsunami masih diletakkan di halaman Puskesmas Carita hingga Minggu (23/12) pukul 17.30 Wib. Penyebabnya, jenazah belum bisa diidentifikasi.

Pantauan IDN Times di lokasi, banyaknya jasad yang dibawa ke Puskesmas sampai memenuhi pelataran balai pengobatan tersebut. Bahkan beberapa jenazah harus terkena hujan, lantaran tenda yang tersedia tidak mencukupi.

3. Tim identifikasi jenazah dari Polda Banten mengungkapkan jenazah yang datang ke Puskesmas Carita dari Sabtu malam hingga hari ini (Minggu) jumlahnya mencapai 67 kantong

Terbaru, Korban Jiwa Tsunami Banten Mencapai 222 OrangOji Paoji/WWF Indonesia

Tim identifikasi jenazah dari Polda Banten, Donal Rinaldi, mengungkapkan jenazah yang datang ke Puskesmas Carita dari Sabtu malam hingga hari ini (Minggu), jumlahnya mencapai 67 kantong. Semuanya merupakan korban yang berasal dari wilayah Pantai Carita saja.

"Total sudah ada 67 orang dari kemarin malam. Namun, sebagain sudah dibawa oleh pihak keluarga karena berhasil diidentifikasi," kata Donal kepada IDN Times.

4. Keluarga yang ingin mencari korban tinggal menunjukkan keterangan keluarga saja

Terbaru, Korban Jiwa Tsunami Banten Mencapai 222 OrangIDN Times/Ilyas Listianto Mujib

Ia menyebutkan kapasitas di Puskesmas tidak mencukupi. Sehingga sisa jenazah yang ada akan dipindahkan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Serang. Sebab kemungkinan jenazah diperkirakan akan terus berdatangan.

"Untuk nanti, bagi keluarga korban yang masih mencari jenazah bisa langsung ke RSUD Serang. Prosesnya tetap sama, tinggal menunjukkan keterangan keluarga saja," terangnya.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya