WNA Korea Perusak Pura Goa Raja Minta Maaf, Dipulangkan ke Negara Asal

Pengawasan di Pura Besakih akan diperketat

Karangasem, IDNTimes - Jina Youn (41), WNA asal Korea Selatan yang sempat ditangkap polisi karena merusak sarana persembahyangan di Pura Goa Raja, Desa Besakih, Kabupaten Karangasem, telah dipulangkan ke negara asalnya, Rabu (9/8/2023).

Jina dipulangkan, setelah dia melakukan upacara permohonan maaf di Pura Goa Raja.  Dengan kejadian ini, Badan Pengelola Fasilitas Kawasan Besakih akan memperketat pengawasan di area Pura Besakih, termasuk mendata jumlah penginapan di Desa Besakih, yang kerap disinggahi oleh WNA.

Baca Juga: Harga Gula Bali The Joglo, Restoran Jajanan Khas di Denpasar

1. Jina Yuan tidak menunjukkan tanda-tanda gangguan kejiwaan

WNA Korea Perusak Pura Goa Raja Minta Maaf, Dipulangkan ke Negara AsalPelaku perusakan sarana persembahyangan di Pura Goa Raja Besakih. (Dok.IDNTimes/Polsek Rendang)

Kapolsek Rendang Kompol I Made Sudanyana mengatakan, pihaknya telah memeriksa kondisi kesehatan Jina Youn setelah ditangkap. Hasilnya, Jina Yuan tidak menunjukkan tanda-tanda gangguan kejiwaan.

Sementara Jina Youn langsung dipulangkan ke negara asalnya, tanpa proses deportasi. Hal ini lantaran WNA tersebut sudah meminta maaf secara sekala dan niskala kepada para pengelola pura. 

“Aparat tidak menyerahkan Jina Youn ke pihak Imigrasi. Kalau mau ada usulan pencekalan, harus ada proses deportasi dulu. Sementara kepolisian ataupun perbekel tidak ada menyerahkan WNA tersebut ke kami (Imigrasi). Mungkin karena telah dilakukan upacara dan sudah dimaafkan,” ujar Kepala Imigrasi Kelas II Singaraja, Hendra Setiawan. 

2. Pengamanan di Pura Besakih diperketat

WNA Korea Perusak Pura Goa Raja Minta Maaf, Dipulangkan ke Negara AsalPura Besakih (IDN Times/Vanny El Rahman)

Peristiwa ini menjadi pembelajaran bagi pengelola Pura Besakih. Kepala Badan Pengelola Fasilitas Kawasan Besakih, I Gusti Lanang Muliarta menjelaskan, pihaknya akan memperketat pengawasan wisatawan di wilayah itu. 

Lebih lanjut dia menjelaskan, Jina Youn masuk ke kawasan Besakih bukan melalui pintu tiket yang dipantau pengelola sehingga luput dari pengawasan petugas.

“Banyak pintu lain menuju ke kawasan Besakih. Informasinya, WNA itu sudah dua hari menginap di penginapan milik warga,” ungkap Muliarta, Kamis (10/8/2023).

Ia akan menempatkan petugas di setiap pintu masuk menuju Kawasan Besakih. Jika ada wisatawan kedapatan lewat pintu lain, akan diarahkan ke pintu utama. Selain itu petugas khusus juga akan disiagakan di Pura Penataran Agung Besakih.

“Nanti setiap wisatawan yang masuk akan kami berikan gelang,” jelasnya. Selain itu, petugas juga akan mendata penginapan-penginapan warga di kawasan Besakih.

3. Jina mengaku mendapatkan bisikan gaib

WNA Korea Perusak Pura Goa Raja Minta Maaf, Dipulangkan ke Negara AsalPelaku perusakan sarana persenbahyangan di Pura Goa Raja Besakih. (Dok.IDNTimes/Polsek Rendang)

Diiberitakan sebelumnya, Jina ditangkap sebuah penginapan di wilayah Desa Besakih, Selasa, 8 Agustus lalu.

Ia ditangkap karena berulah dan merusak sarana persembahyangan di kawasan Pura Goa Raja, Desa Besakin, Kabupaten Karangasem, sehari sebelum ditangkap.  “Ada warga yang melihat aksi wisatawan itu,” ungkap Kapolsek Rendang Kompol Made Suadnyana pada Selasa. 

Warga sempat memfoto pelaku yang masih berada di Pura Goa Raja Besakih sesaat setelah merusak sarana.  Ketika diinterogasi kepolisian, Jina Youn mengaku merusak sarana persembahyangan karena mendapatkan bisikan gaib.

Baca Juga: WNA Korea Merusak Pura Goa Raja, Mengaku Dapat Bisikan Gaib

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya