Rp113 Miliar untuk 133 Desa di Tabanan, Sudahkah Dana Disalurkan?

Tabanan, IDN Times - Dana Desa (DD) yang diperoleh Kabupaten Tabanan tahun 2023 ini mencapai lebih dari Rp113 miliar. Besaran ini lebih sedikit dibandingkan tahun 2022 lalu yang mencapai lebih dari Rp117 miliar.
Dana ini disebut akan segera disalurkan ke masing-masing desa paling cepat bulan Januari 2023 atau bulan Februari 2023. Apakah dana tersebut sudah disalurkan?
Saat dihubungi IDN Times, Perbekel Desa Belimbing, Kecamatan Pupuan, Nyoman Surianto, mengatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima dana desa.
"Kalau dari pengalaman sebelumnya, biasanya dana desa akan kami terima bulan Februari, Maret, April. Itu juga tergantung dari kesigapan dari pihak Kabupaten," ujarnya, Senin (16/1/2023).
Terkait dana desa yang diterima Desa Belimbing pada tahun 2023, diakui Surianto mengalami penurunan.
"Tahun ini DD kita pagunya Rp1.070.404.000. Sementara tahun lalu, pagu dana desa kita Rp1,4 miliar lebih. Jadi ada penurunan signifikan, sekitar Rp400 jutaan," ujarnya.
1. Dana digunakan sesuai dengan musyawarah desa

Sementara itu, sebelumnya Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Tabanan, I Gusti Ayu Nyoman Supartiwi, menjelaskan bahwa berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 7 Tahun 2022 Tentang Pengelolaan Dana Desa, adapun proporsional pengelolaan dana tersebut antara lain, 10 persen sampai 25 persen digunakan untuk penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan 20 persen dialokasikan untuk ketahanan pangan.
Sejumlah 3 persen dana dialokasikan untuk operasional dan sisanya untuk pendanaan kewenangan desa. Dana juga dapat digunakan untuk pencegahan stunting, kegiatan PKK, atau untuk pembenahan sekolah PAUD.
"Pendanaan ini digunakan sesuai dengan musyawarah desa," ujar Supartiwi, Rabu (12/1/2023) lalu.
2. Dana desa di Tabanan disebut akan disalurkan paling cepat Januari 2023

Supartiwi memaparkan pada dasarnya penggunaan DD tahun 2023 ini sama dengan penggunaan DD tahun 2022. Tetapi ada yang membedakan, di mana pada tahun 2023, ada penambahan penggunaan untuk biaya operasional.
"Bagian penggunaan yang lainnya sama, beda di presentasenya saja. Misalnya untuk keperluan BLT di tahun 2022 maksimal 40 persen, kini maksimalnya 25 persen," katanya.
Dengan sudah dialokasikannya DD untuk tahun 2023, DPMD berupaya menyalurkan kepada 133 desa di Tabanan.
"Kita sekarang tengah melakukan upaya penyaluran ini, diharapkan Januari sudah mulai disalurkan," ujarnya.
3. Jumlah dana desa mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya

Besaran jumlah dana desa tahun 2023 ini mengalami penurunan dibandingkan tahun 2022. Tabanan mendapatkan DD tahun 2022 sebesar Rp117 miliar lebih, sementara tahun 2023 ini mendapatkan DD sebesar Rp113 miliar lebih.
Menurut Supartiwi, besaran dana desa adalah kebijakan dan kewenangan dari pusat.
"Sudah dari pusat yang membuat itung-itungan, kita di daerah tinggal menerima," tegasnya.