Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

15 Pendaki Gunung Batukaru Digigit Anjing Diduga Positif Rabies

ilustrasi rabies (freepik.com/freepik)
ilustrasi rabies (freepik.com/freepik)

Tabanan, IDN Times - Informasi mengenai pendaki tergigit anjing saat mendaki Gunung Batukaru ramai dibicarakan di media sosial (medsos), pada Minggu (21/9/2025). Dalam informasi tersebut, dilaporkan 15 orang pendaki digigit anjing yang diduga positif rabies saat berada di puncak Gunung Batukaru. Informasi ini dibenarkan oleh Perbekel Desa Pujungan, I Made Rima Yasa.

"Iya benar informasinya nike (itu). Cuma detailnya saya kurang tahu. Saat ini beberapa petugas sedang membantu pendaki yang tergigit ini. Infonya anjingnya ada di puncak," kata Rima Yasa saat dikonfirmasi IDN Times, Minggu (21/9/2025).

1. Petugas segera menolong para pendaki

ilustrasi anjing rabies (pexels.com/Lucas Pezeta)
ilustrasi anjing rabies (pexels.com/Lucas Pezeta)

Rima Yasa melanjutkan, pihaknya langsung berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memberikan pertolongan setelah mendengar informasi pendaki yang tergigit anjing di Gunung Batukaru.

"Diharapkan ini segera mendapatkan penanganannya. Sebab, banyak orang yang mendaki Gunung Batukaru. Agar tidak ada korban lagi," katanya.

Hal yang sama dipaparkan Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan, drh Gede Eka Parta Ariana. Saat ini timnya sedang berusaha membantu para pendaki yang tergigit untuk turun.

"Laporan sementara hingga sore hari ini, baru lima orang yang turun. Sekitar 10-an masih ada di atas," ujarnya.

2. Rabies center siap memberikan pelayanan vaksinasi

ilustrasi anjing rabies (freepik.com/freepik)
ilustrasi anjing rabies (freepik.com/freepik)

Eka Parta menyebutkan, pihaknya lebih fokus menolong para pendaki. Setelah semuanya berhasil turun, rabies center seperti Puskesmas Pupuan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Singasana, dan RSUD Tabanan sudah siap memberikan pelayanan. Setelah itu baru akan menyisir anjing yang mengigit para pendaki tersebut meski medan di Gunung Batukaru cukup sulit untuk menemukannya.

"Medannya memang sulit. Tetapi nanti tim akan turun menemukan anjing yang mengigit ini, dan mengambil sampel untuk mengetahui apakah positif rabies," paparnya.

3. Diduga ada lima ekor anjing liar di Gunung Batukaru

ilustrasi anjing rabies (unsplash.com/ Tadeusz Lakota)
ilustrasi anjing rabies (unsplash.com/ Tadeusz Lakota)

Eka Parta tidak bisa memprediksi pasti jumlah keberadaan anjing yang hidup di Gunung Batukaru. Tetapi dari informasi yang ia terima, diperkirakan ada lima ekor yang hidup liar di Gunung Batukaru. Pihaknya berencana meminta izin kepada pengempon ataupun pemegang kebijakan di Gunung Batukaru untuk memindahkan anjing-anjing liar ini dari Gunung Batukaru ke shelter.

"Harus izin dulu. Sudah ada shelter yang mau menerima. Nanti kalau sudah diperbolehkan, rencananya mau dipindahkan ke shelter," jelasnya.

Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us

Latest News Bali

See More

Mengenal Perkawinan Mepanak Bareng di Bali, Istilah Lain Pada Gelahang

21 Sep 2025, 17:36 WIBNews