6 Tips Menghadapi Perubahan Hidup agar Lebih Terarah
ilustrasi perempuan berpikir (pexels.com/Karolina Grabowska)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Perubahan bisa terjadi karena keinginan dalam diri atau terjadi begitu saja tanpa diduga. Perubahan tak terduga inilah yang terkadang cukup menakutkan bagi kebanyakan orang karena situasinya tak bisa dihindari. Seperti perubahan dalam bidang ekonomi, sosial, relasi, lingkungan, hingga teknologi.
Meski di awal rasanya gak nyaman, namun gak perlu dihindari atau menolak perubahan yang terjadi dalam hidupmu. Baik buruknya hasil dari sebuah perubahan adalah tergantung dari caramu menghadapinya. Berikut ini ada enam tips menghadapi perubahan hidup lebih terarah, yuk disimak!
Baca Juga: 6 Tips Bikin Weekend Terasa Puas dan Menyenangkan
Baca Juga: 5 Perilaku Buruk Namun Sering Dinormalisasi Masyarakat
1. Menyadari dan menerima perubahan yang terjadi
ilustrasi pria memandang ke depan (pexels.com/fauxels)Pertama, kamu harus menyadari adanya perubahan itu untuk mengatasi rasa gak nyaman yang muncul dalam diri. Setelah itu kamu perlu menerima, bahwa perubahan itu gak bisa kamu ubah dan harus diterima secara lapang dada.
Menolak atau menghindari perubahan hanya akan membuatmu semakin merasa gak nyaman. Selain itu, menghindari perubahan akan membuatmu kesulitan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan atau situasi baru.
2. Memandang perubahan sebuah kesempatan untuk berkembang
ilustrasi perempuan tersenyum (pexels.com/Andrea Piacquadio)Melihat perubahan sebagai hal yang menakutkan hanya akan membuatmu semakin cemas dan khawatir tentang apa yang akan terjadi selanjutnya. Namun jika kamu memandang perubahan itu sebagai sebuah kesempatan, maka kamu akan berkembang ke arah yang lebih baik.
Jadikan perubahan sebagai kesempatan belajar untuk berkembang, dan bertumbuh menjadi lebih baik lagi. Gunakan kesempatan itu dengan baik untuk menemukan peluang baru dalam hidupmu.
3. Menyadari setiap perubahan ada masanya
ilustrasi pria tersenyum (pexels.com/Andrea Piacqudio)Setiap perubahan memerlukan waktu yang berbeda-beda untuk benar-benar terjadi, entah dalam waktu dekat maupun lama. Jadi kamu harus menyadari bahwa setiap perubahan ada masanya.
Hal itu akan membantumu untuk membuat rencana atau mengantisipasi terjadinya perubahan lagi di masa depan, sehingga dapat mengoptimalkannya lagi.
4. Fokus pada hal-hal yang bisa kamu kontrol
ilustrasi perempuan menoleh ke bawah (pexels.com/Andrea Piacquadio)Dalam menghadapi situasi yang penuh dengan ketidakpastian, maka fokuslah pada hal-hal yang bisa kamu kontrol. Contohnya mengontrol tindakan, pikiran, dan perasaanmu. Ini adalah tips menghadapi perubahan untuk mengurangi rasa cemas dan stres.
Jadi jangan terlalu mengkhawatirkan hal-hal yang justru gak bisa kamu kontrol agar perubahan hidupmu lebih terarah.
5. Jangan memaksa diri terlalu keras
ilustrasi perempuan merenung (pexels.com/meijii)Menghadapi perubahan memang membutuhkan waktu, usaha, dan proses yang gak mudah. Proses inilah yang sering menimbulkan rasa stres dan ketegangan dalam diri seseorang.
Mencoba memaksa diri terlalu keras dalam menghadapi perubahan hanya akan membuatmu kelelahan secara fisik dan emosional. Cobalah berikan dirimu waktu untuk beristirahat agar merasa lebih tenang dan berpikir jernih.
6. Minta bantuan orang lain jika diperlukan
ilustrasi sedang berpendapat (pexels.com/SHVETS production)Jika kamu merasa sulit menghadapi perubahan hidup, sebaiknya minta bantuan orang lain jika diperlukan. Berbicara dengan orang terdekat seperti orangtua, sahabat atau pasangan, juga bisa kamu lakukan.
Dukungan, saran atau nasihat dari orang terdekat akan membuatmu lebih bersemangat dalam menghadapi perubahan. Jadi jangan ragu meminta bantuan orang lain, ya!
Menyesuaikan diri dengan perubahan hidup memang butuh proses dan cara pandang yang positif untuk menghadapinya. Belajar untuk mengatasi rasa khawatir dan ketakutanakan membuatmu lebih dewasa.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
