9 Bahasa Bali Nama Hewan Peliharaan
Hewan peliharaan telah lama menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Hewan bisa menjadi sahabat setia, penyemangat, membawa kebahagiaan, bahkan tak jarang menjadi anggota keluarga baru. Banyak sekali jenis hewan yang bisa dipelihara seperti kucing, anjing, ikan, hingga ular.
Artikel kali ini akan membahas tentang Bahasa Bali nama hewan peliharaan. Selain mengenal hewan peliharaan, kamu juga bisa mengenal Bahasa Balinya. Lanjut dibaca ya, guys!
1. Anjing Bahasa Balinya kuluk
Anjing menjadi hewan peliharaan favorit. Selain lucu dan bisa diajak bermain, anjing juga berfungsi sebagai penjaga rumah. Anjing jangan selalu dikandangkan atau diikat ya. Hal ini bisa menyebabkan anjing menjadi tidak jinak, dan stres.
2. Kucing Bahasa Balinya meng atau meong
Hewan satu ini pasti menjadi favorit banyak orang. Karena kucing sangat menggemaskan dan senang dimanja. Jika memelihara kucing, berhati-hati dengan bulu halusnya. Rajin-rajinlah merawat bulu kucing.
3. Burung Bahasa Balinya kedis atau manuk
Burung dipelihara karena memiliki bentuk dan suara yang indah. Mendengar suara burung yang merdu bisa menjadi cara untuk relaksasi. Terdapat berbagai macam jenis burung untuk dipelihara.
4. Ayam Bahasa Balinya siap
Ada orang yang memelihara ayam karena bentuknya, suaranya yang indah, bahkan ada yang untuk diadu dalam sabung ayam atau tajen. Jika kamu berada di desa-desa daerah Bali, kamu akan melihat hampir di setiap rumah warga memelihara hewan berkaki dua ini.
5. Ular Bahasa Balinya lelipi
Walaupun berbisa dan menakutkan, ada sebagian orang menjadikan ular sebagai hewan peliharaannya. Para pencinta reptil ini sudah mengenal jenis ular apa saja yang aman untuk dipelihara. Jika kamu berniat memelihara ular, sebaiknya berkonsultasi dengan komunitas reptil yang ada di daerahmu.
6. Luwak atau musang Bahasa Balinya lubak
Luwak dikenal sebagai hewan liar yang sering dikaitkan dengan kopi. Kopi yang berasal dari kotoran luwak ini memiliki nilai ekonomis tinggi. Selain liar, luwak juga bisa dipelihara. Jika ingin dijadikan hewan peliharaan, sebaiknya memelihara luwak sejak kecil agar lebih jinak.
7. Monyet Bahasa Balinya bojog
Monyet adalah hewan yang memiliki tingkah yang lucu. Beberapa orang menjadikannya sebagai hewan peliharaan. Walaupun tingkahnya lucu, monyet juga memiliki sifat mudah marah (galak). So, sebaiknya pelihara dia sejak kecil, dan kamu bisa mengajarkan perilaku-perilaku yang baik.
8. Ikan Bahasa Balinya be
Seseorang memelihara ikan karena memiliki bentuk yang indah. Ikan yang dipelihara biasanya beragam jenis, seperti ikan laut, ikan cupang, ikan koi, ikan airwana, dan lainnya. Selain enak untuk dipandang, beberapa ikan dipelihara karena adanya mitos membawa rejeki atau hokian bagi pemeliharanya.
9. Kura-kura Bahasa Balinya kekua atau penyu
Saat ini terdapat tren memelihara kura-kura sebagai hewan peliharaan. Kura-kura yang dipelihara biasanya jenis kura-kura Brazil. Kura-kura jenis ini memiliki sifat yang jinak dan daya tahan tubuhnya kuat.
Nah, sekarang sudah tahu Bahasa Bali hewan peliharaan. Jangan lupa untuk merawatnya dengan baik ya. Walaupun hewan, tetapi mereka juga perlu kasih sayang.
