Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

10 Bahasa Bali Tentang Kegiatan di Sekolah, Mirip dengan Daerahmu Gak?

Foto hanya ilustrasi. (IDN Times/Wayan Antara)

Penulis: Community Writer, Ari Budiadnyana

Memasuki awal tahun 2022 berarti telah dimulainya semester baru untuk sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA) tahun ajaran 2021/2022. Setiap anak di Indonesia mulai melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah secara penuh atau 100 persen sejak 3 Januari 2022 lalu.

Berbicara tentang itu, yuk belajar Bahasa Bali tentang sekolah.

1. Anak didik di sekolah dalam Bahasa Indonesia disebut siswa. Sedangkan dalam Bahasa Bali disebut dengan sisya

Ilustrasi siswa. (ANTARA FOTO/Septianda Perdana)

2. Siswa atau murid diwajibkan melakukan bersih-bersih di ruang kelas masing-masing. Bersih-bersih dalam Bahasa Bali disebut dengan makedas-kedas

Ilustrasi bersih-bersih. (Dok. Pribadi/Ari Budiadnyana)

3. Siswa selalu diajarkan untuk membuang sampah secara sembarangan di sekolah. Sampah Bahasa Balinya adalah luu

Ilustrasi koridor sekolah. (IDN Times/Besse Fadhilah)

4. Siswa kini tidak kebingungan lagi mengikuti berbagai macam pelajaran. Sebab mereka sudah bisa belajar secara luring di sekolah. Bahasa Balinya belajar adalah melajah

Ilustrasi sekolah. (Pixabay.com/sasint)

5. Sebelum pandemik, siswa biasanya bermain di halaman sekolah ketika jam istirahat. Bermain dalam Bahasa Balinya adalah meplalianan

Ilustrasi sekolah. (IDN Times/Wira Sanjiwani)

6. Selalu ada saja siswa di sekolah yang menangis karena jatuh didorong oleh temannya. Jatuh atau terjatuh Bahasa Balinya ulung atau megeblung

ilustrasi bermain. (Dok. Pribadi/Ari Budiadnyana)

7. Menulis huruf Bali sering disebut dengan nyurat aksara Bali

Aksara Bali. (Facebook.com/I Wayan Parwata)

8. Tidak jarang ada siswa yang nakal juga di sekolah. Nakal dalam Bahasa Bali adalah kalu atau kual

Ilustrasi anak-anak. (IDN Times/Aryodamar)

9. Orangtua terkadang dibuat pusing membangunkan anaknya untuk mandi lebih cepat biar tidak telat berangkat ke sekolah. Bahasa Bali mandi adalah masiram atau manjus

Ilustrasi mandi. (pixabay.com/sasint)

10. Siswa diajarkan selalu menghormati sesama teman, guru, dan orangtua. Bahasa Bali orangtua adalah rerama

ilustrasi edukasi anak di sekolah (unsplash.com/NeONBRAND)

Anak-anak kini tentu lebih senang bertemu secara langsung dengan temannya di sekolah. Tetapi ingat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan yang sudah ditentukan ya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
IDN Times Hyperlocal
EditorIDN Times Hyperlocal
Follow Us