Perjalanan Kemenangan Dramatis Bali United atas Borneo FC

Laga pekan ke-20 Liga 1 2024/2025 mempertemukan Bali United dan Borneo FC. Laga keduanya digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Selasa (28/1/2025). Serdadu Tridatu berhasil memetik kemenangan atas tamunya tersebut dengan skor 3-2.
Gol Bali United diciptakan oleh Rahmat Arjuna (48'), Boris Kopitovic melalui titik penalti (59'), dan Muhammad Rahmat (66'). Gol balasan Borneo FC dicetak oleh Rosebergne da Silva (72') dan Matheus Pato (84'). Pertandingan ini berlangsung ketat dengan beberapa fakta-fakta menarik. Berikut daftarnya!
1. Boris Kopitovic kembali mencetak gol penalti

Boris Kopitovic kembali mencetak gol pada pertandingan keduanya ini. Seperti pertandingan sebelumnya, ia kembali mencetak gol melalui titik penalti. Gol ini didapat setelah dirinya dilanggar di area terlarang Borneo FC.
Hal ini dibuktikan dengan rekaman Video Assistant Referee (VAR). Kopitovic ditunjuk sebagai eksekutor tendangan penalti. Penyerang asal Montenegro ini berhasil membuat Nadeo Argawinata memungut bola dari gawangnya. Kopitovic telah menyumbang dua gol untuk Bali United.
Tak hanya Bali United yang mendapatkan penalti dari VAR. Borneo FC juga mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-84 setelah adanya pelanggaran yang dibuktikan oleh rekaman VAR. Matheus Pato yang kembali bermain untuk Borneo FC sukses mencetak gol kedua Pesut Etam.
2. Bali United berhasil memutus rekor buruk dari Borneo FC

Borneo FC termasuk tim yang sulit dikalahkan oleh Bali United. Dalam tujuh pertandingan terakhir, Bali United belum pernah memetik kemenangan atas tim asuhan Joaquin Gomez. Serdadu Tridatu mencatatkan satu kali seri dan enam kali kalah.
Pertandingan pekan ke-20 menjadi pembuktian Bali United. Mereka akhirnya mampu memutus rekor buruk tidak penah menang dalam tujuh pertandingan terakhir. Selain itu, kemenangan yang diraih atas Borneo FC akan meningkatkan kepercayaan diri para pemain Bali United untuk menatap pertandingan berikutnya.
3. Bali United hanya memainkan lima pemain asing

Jika biasanya Bali United memainkan enam pemain asing sesuai regulasi Liga 1 2024/2025, kini Serdadu Tridatu hanya memainkan lima pemain asing saja. Mereka adalah Adilson Maringa, Elias Dolah, Brandon Wilson, Privat Mbarga, dan Kopitovic. Mitsuru Maruoka hanya duduk di bangku cadangan hingga pertandingan berakhir.
Lalu, ke mana Jaimerson da Silva Xavier? Bek asal Brasil yang cukup padu di lini belakang bersama Elias Dolah ini harus absen pada pertandingan kali ini. Pasalnya, pemain yang akrab disapa Jaime ini terkena larangan bermain mendapatkan kartu kuning saat laga menghadapi Semen Padang FC.
4. Pertandingan berlangsung ketat
Sejak peluit babak pertama berbunyi, kedua tim tampil agresif. Terlebih lagi Bali United sebagai tuan rumah memiliki beberapa peluang berbahaya di babak pertama. Hasil kacamata bertahan hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua, tuan rumah mulai meningkatkan serangan untuk meraih kemenangan. Rahmat Arjuna menjadi pembuka kran gol Bali United. Tak berselang lama, giliran Kopitovic dan M Rahmat yang menambah pundi-pundi gol Bali United.
Walapun harus bermain dengan 10 orang setelah Gabriel Vinicius de Oliveira Furtado terkena kartu merah, Borneo FC justru mampu bangkit. Dua gol Rosebergne da Silva (72') dan Matheus Pato (84') menambah kesempatan Pesut Etam untuk mencuri poin di kandang Bali United. Namun, hingga peluit tanda pertandingan berakhir berbunyi, Pato dan kawan-kawan belum mampu menambah gol.
5. Pendukung setia Bali United bayar kaul

Ada hal menarik di luar pertandingan Bali United menghadapi Borneo FC. Seorang penggemar setia Serdadu Tridatu, I Wayan Sutresnayasa atau Kacong Benot, membayar sesangi atau kaul karena Bali United berhasil menang di kandang Semen Padang FC. Pria asal Banjar Blungbang, Kabupaten Bangli ini mengucapkan janji akan mengelilingi Stadion Kapten I Wayan Dipta sebanyak 10 kali jika Bali United berhasil mengalahkan Semen Padang FC.
Bali United berhasil bungkam tim berjuluk Kabau Sirah dengan skor 5-1. Kacong Benot pun harus membayar kaul yang ia ucapkan dalam sebuah video yang diunggah oleh beberapa akun media sosial di Bali. Tak hanya kali ini saja Kacong Benot melakukan pembayaran kaulnya.
Pada 2022, dirinya mengucapkan kaul jika Bali United berhasil menjadi juara Liga 1 2022/2023, ia akan berjalan kaki dari rumahnya di Bangli menuju Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. Kacong membayar kaulnya ini pada Kamis, 31 Maret 2024 lalu.
Dengan kemenangan ini, Bali United kini duduk di peringkat ketiga klasemen sementara Liga 1 2024/2025 dengan raihan 34 poin. Bali United akan menjalani dua pertandingan tandang menghadapi Arema FC dan PSS Sleman.