Dispar Klungkung Ajukan Festival Surfing di Nusa Lembongan

Sekalian promo Pantai Pemedal nih. Udah tahu belum?

Klungkung, IDN Times - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klungkung akan melaksanakan dua festival surfing tahun 2019 ini. Festival tersebut dikemas dalam dua kategori, yakni tingkat nasional dan internasional. Festival ini untuk memperkenalkan destinasi surfing yang ada di Pulau Lembongan.

1. Usulan ini sudah diajukan ke Kementeian Pariwisata untuk membantu anggarannya

Dispar Klungkung Ajukan Festival Surfing di Nusa Lembonganunsplash.com/Davidhenrichs

Kadis Pariwisata Klungkung, I Nengah Sukasta, menjelaskan pihaknya sudah mengajukan usulan festival itu ke Kementerian Pariwisata dua bulan lalu. Diharapkan nantinya, Kementerian pariwisata bisa memberikan bantuan anggaran untuk menunjang dua festival surfing tersebut.

"Rencananya festival surfing ini akan digelar bulan Juni atau Agustus ini. Jadi nanti ada tiga festival di Nusa Penida, yakni festival surfing tingkat nasional dan internasional, serta puncaknya Nusa Penida festival bulan Oktober mendatang," jelas Sukasta, Senin (27/5).

2. Festival ini untuk mempromosikan potensi pariwisata Nusa Penida

Dispar Klungkung Ajukan Festival Surfing di Nusa Lembonganinstagram.com/nusa_penida_island/

Nengah Sukasta menjelaskan, seluruh festival yang diadakan tersebut untuk memaksimalkan promosi pariwisata di Nusa Penida. Menurut Sukasta, festival memiliki dampak yang signifikan untuk promosi pariwisata di Klungkung dalam beberapa tahun terakhir.

Festival surfing akan digelar di perairan Desa Lembongan dan Jungutbatu yang memiliki ombak potensial untuk olahraga surfing.

"Nusa Penida itu wisata baharinya lengkap, tidak hanya snorkeling atau diving. Kami ada juga destinasi untuk surfing," jelas Sukasta.

3. Potensi Pantai Pemedal di Desa Jungutbatu masih minim diketahui para surfer

Dispar Klungkung Ajukan Festival Surfing di Nusa LembonganUnsplash.com/Guy Kawasaki

Rencana festival surfing ini disambut antusias oleh para surfing lokal di Nusa Lembongan. Seperti yang diungkapkan seorang surfer Nusa Lembongan, Gede Lena. Menurutnya, event seperti ini sangat penting dilaksanakan. Karena Nusa Penida, khususnya Pulau Lembongan memiliki banyak destinasi surfing yang belum banyak diketahui oleh wisatawan.

"Misalnya di Pantai Kauh Lembongan yang dikenal wisatawan dengan istilah Mushroom Point dan Pantai Pemedal di Desa Jungutbatu itu semua destinasi surfing yang belum banyak dikenal wisatawan. Jadi event ini sangat bagus untuk memperkenalkan ombak di Lembongan," jelasnya.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya