Kontingen Kwarda Bali Dilepas ke Jambi, Ikuti Perkemahan Wirakarya

Denpasar, IDN Times – Pemerintah Provinsi Bali secara resmi melepas kontingen Kwarda Bali pada Rabu (1/12/2021) untuk mengikuti Perkemahan Wirakarya Nasional di Jambi. Kegiatan tersebut dilakukan mulai 2 Desember hingga 10 Desember 2021 mendatang.
Acara pelepasan dilakukan oleh Wakil Gubernur Bali yang juga Ketua Harian Mabida Kwartir Daerah Gerakan Pramuka (Kwarda) Bali, Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati, didampingi oleh Ketua Kwarda Bali, Made Rentin, di Gedung Praja Sabha, Kantor Gubernur Bali.
Baca Juga: Ratusan Peserta Unjuk Bakat di Ajang Top Model Indonesia Provinsi Bali
1. Peserta berasal dari beberapa SMA di Bali
Ketua Kwartir Pramuka Daerah Bali, Made Rentin, menyampaikan para kontingen yang dikirim berasal dari beberapa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Bali. Total jumlah kontingen dan para pendamping sebanyak 22 orang. Mereka terdiri dari 16 orang perwakilan masing-masing kwartir cabang dan 6 orang dari perwakilan Kwarda Bali.
“Berharap para kontingen dapat mengikuti kegiatan dengan baik dan memberikan vibrasi positif bagi Bali, khususnya pada dunia kepramukaan,” ungkapnya.
2. Ajang untuk menunjukkan potensi-potensi terbaik Bali
Menurut Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati, kegiatan Perkemahan Wirakarya Nasional merupakan kesempatan yang sangat baik bagi para kontingen Bali untuk menjalin silahturami serta menunjukkan potensi-potensi terbaik Bali di hadapan kontingen dari provinsi lain.
“Saya harap dapat dimanfaatkan sebagai ajang untuk melihat bagaimana daerah lain mengembangkan potensi yang dimiliki. Sekaligus juga sebagai ajang untuk menunjukkan potensi-potensi terbaik yang dimiliki oleh Bali, baik pariwisata, budaya, ataupun lainnya,” tuturnya.
3. Diharapkan bisa mempromosikan pariwisata Bali
Selain itu, kesempatan ini menurutnya sebagai momentum untuk menunjukkan kepada dunia luar potensi Bali, kunci untuk mempromosikan Bali di tengah pandemik COVID-19. Harapannya, Bali lebih dikenal dengan baik di mata masyarakat nasional.
“Saya juga meminta para kontingen untuk tetap menjaga kesehatan dan selalu menerapkan protokol kesehatan sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ucap Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati.