Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Jakarta, IDN Times - Mantan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), La Nyalla Mataliti, menyambangi kediaman calon Wakil Presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin, di Jalan Situbondo, Jakarta Pusat, Selasa (11/12) lalu.

Kedatangannya untuk memberikan dukungan terhadap pasangan nomor urut 01 tersebut. Namun ada yang unik. La Nyalla membuat pengakuan jika ia jadi dalang penyebaran isu PKI. Bagaimana penjelasannya?

1. Sebelum dukung Jokowi, La Nyalla mengaku jadi dalang penyebar isu yang menyudutkan Presiden Jokowi

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Usai mengunjungi Ma'ruf, La Nyalla mengatakan dirinya pernah menyebarkan isu Jokowi PKI dan Cina. Ia kemudian mengklaim telah meminta maaf kepada Jokowi dan kini memutuskan untuk mendukungnya.

"Saya kan sudah pernah ngomong. Pertama kali saya begitu mau mendukung Pak Jokowi. Saya datang ke beliau, saya minta maaf. Bahwa saya yang isukan Pak Jokowi PKI. Saya yang fitnah Pak Jokowi Kristen, Cina," ungkapnya La Nyalla.

Selain itu, dia juga mengakui dirinya turut menyebarkan tabloid Obor Rakyat di wilayah Jawa Timur dan Madura yang marak di Pilpres 2014 lalu. Dari majalah yang terbit pertama kali pada Mei 2014 tersebut, kemudian muncul isu Jokowi sebagai keturunan Tionghoa dan kaki tangan asing.

"Saya yang sebarkan obor di Jawa Timur, Madura. Akhirnya saya datang ke beliau dan sampaikan, saya mau minta maaf tiga kali. Alhamdullilah dimaafkan, ya sudah," jelasnya.

2. La Nyalla sebut alasan mendukung Jokowi

Editorial Team

Tonton lebih seru di