Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Peralatan Wajib Simpan di Bagasi Mobil, Gak Cuma Dongkrak!

ilustrasi bagasi mobil (unsplash.com/Erik Mclean)
ilustrasi bagasi mobil (unsplash.com/Erik Mclean)

Mobil bukan cuma soal mesin dan tampilan luar, tapi juga tentang seberapa siap pengemudinya menghadapi berbagai kondisi di jalan. Perjalanan jauh, jalanan rusak, atau bahkan mogok mendadak bisa terjadi kapan saja. Karena itu, membawa perlengkapan yang memadai di bagasi mobil bukan hal remeh yang bisa disepelekan. Apalagi kalau sering berkendara jarak jauh, keberadaan beberapa peralatan penting bisa membuat perjalanan tetap aman dan nyaman.

Sayangnya, banyak orang hanya mengandalkan dongkrak sebagai satu-satunya perlengkapan wajib. Padahal, dongkrak hanya satu dari sekian alat yang seharusnya disiapkan di mobil. Peralatan lain yang lebih fungsional juga punya peran besar dalam situasi darurat. Dengan perlengkapan yang lengkap dan terorganisir di bagasi, pengemudi bisa lebih tenang karena tahu bahwa mereka sudah siap menghadapi kemungkinan terburuk.

1. Kabel jumper: penyelamat saat aki soak

ilustrasi kabel jumper (vecteezy.com/pichai pipatkuldilok)
ilustrasi kabel jumper (vecteezy.com/pichai pipatkuldilok)

Kabel jumper adalah salah satu alat paling vital yang harus ada di bagasi mobil, apalagi kalau mobil jarang dipakai dalam waktu lama. Aki mobil bisa tiba-tiba soak, apalagi kalau kondisi cuaca ekstrem atau lupa mematikan lampu dalam waktu lama. Kabel jumper memungkinkan pengemudi menghubungkan aki mobilnya dengan aki mobil lain agar bisa menyala kembali. Ini jauh lebih praktis daripada harus menunggu bantuan datang dari bengkel.

Pilih kabel jumper dengan kualitas bagus, minimal ukuran 400 ampere agar kuat untuk berbagai jenis mobil. Pastikan juga panjangnya memadai, sekitar 2–3 meter supaya fleksibel digunakan dalam berbagai situasi. Simpan kabel dalam wadah tertutup agar tetap bersih dan terlindungi dari karat. Alat ini sederhana, tapi bisa sangat menyelamatkan saat kondisi darurat.

2. Kunci roda dan obeng multifungsi: jangan andalkan satu alat saja

ilustrasi obeng multifungsi (unsplash.com/Elena Mozhvilo)
ilustrasi obeng multifungsi (unsplash.com/Elena Mozhvilo)

Kunci roda memang umum disimpan di bagasi, tapi banyak yang lupa kalau obeng multifungsi juga sangat penting. Roda yang bermasalah gak cuma soal ban bocor, kadang baut yang terlalu keras atau kendor juga bisa jadi masalah. Kunci roda yang pas dan kuat akan mempercepat proses penggantian ban. Sementara obeng multifungsi bisa membantu membuka panel, melepas aki, sampai memperbaiki komponen kecil.

Obeng dengan berbagai kepala seperti plus, minus, dan bintang sangat berguna karena bisa digunakan untuk berbagai jenis baut dan sekrup di mobil. Pilih yang punya gagang anti-slip agar nyaman saat digunakan dalam waktu lama. Keduanya bisa disimpan dalam satu toolbox kecil yang praktis dibawa. Walaupun kelihatan sepele, dua alat ini bisa sangat menentukan saat butuh perbaikan cepat di jalan.

3. Senter led dan powerbank: cahaya dan daya saat dibutuhkan

ilustrasi powerbank (vecteezy.com/Yevhen Smyk)
ilustrasi powerbank (vecteezy.com/Yevhen Smyk)

Perjalanan malam atau mogok di tempat minim pencahayaan bisa sangat merepotkan tanpa senter. Senter LED dengan cahaya terang dan hemat baterai sangat penting untuk melihat bagian-bagian mobil saat kondisi gelap. Jangan hanya mengandalkan senter ponsel, karena daya tahan baterainya terbatas dan gak selalu cukup kuat untuk penerangan yang lebih luas. Pilih senter LED yang bisa diisi ulang dan tahan air agar tetap berfungsi di segala cuaca.

Selain senter, powerbank juga wajib ada di mobil. Saat kondisi darurat dan ponsel kehabisan baterai, powerbank menjadi penyelamat untuk tetap bisa menghubungi orang terdekat atau layanan darurat. Pilih powerbank berkapasitas besar, minimal 10.000 mAh, agar bisa digunakan beberapa kali pengisian. Peralatan ini sering diremehkan, tapi bisa menjadi penentu keselamatan dalam kondisi darurat.

4. Segitiga pengaman dan p3k: keselamatan tetap prioritas

ilustrasi kotak P3K (vecteezy.com/Aleksey Matrenin)
ilustrasi kotak P3K (vecteezy.com/Aleksey Matrenin)

Segitiga pengaman wajib disimpan di mobil karena bisa memberi peringatan kepada pengendara lain kalau ada kendaraan yang berhenti darurat. Letakkan segitiga pengaman minimal 10–20 meter di belakang mobil agar pengemudi lain bisa memperlambat laju dari jauh. Benda ini sangat efektif mengurangi risiko tertabrak dari belakang saat mobil sedang mogok. Selain itu, bahan reflektifnya akan tetap terlihat meski malam hari.

Kotak P3K juga gak boleh dilewatkan. Luka kecil, goresan, atau bahkan pusing mendadak saat berkendara bisa segera ditangani kalau perlengkapan medis dasar tersedia. Isinya bisa mencakup plester, antiseptik, perban, dan obat-obatan ringan seperti obat maag dan penurun panas. P3K mungkin gak terpakai setiap hari, tapi kehadirannya bisa sangat berharga dalam situasi darurat.

5. Pompa ban portable dan tire sealant: solusi anti-ban kempes

ilustrasi pompa ban portable (vecteezy.com/Ratchapon Supprasert)
ilustrasi pompa ban portable (vecteezy.com/Ratchapon Supprasert)

Ban kempes di tengah jalan bisa mengganggu jadwal dan bikin stres. Pompa ban portable bisa mengatasi masalah ini tanpa harus repot mencari tambal ban. Cukup sambungkan ke colokan listrik di mobil, dan ban bisa kembali terisi dalam hitungan menit. Peralatan ini sangat berguna apalagi saat bepergian ke daerah yang jauh dari bengkel atau SPBU.

Tambahkan juga tire sealant, yaitu cairan khusus yang bisa menambal lubang kecil di ban secara otomatis. Tinggal disemprot ke dalam ban, lalu pompa seperti biasa. Dalam kondisi darurat, kombinasi pompa dan sealant bisa membuat ban tetap bisa digunakan sampai ketemu tempat perbaikan. Dengan dua alat ini, perjalanan jadi lebih tenang tanpa khawatir soal ban kempes mendadak.

Membawa perlengkapan tambahan di bagasi mobil bukan cuma soal gaya hidup atau kewaspadaan berlebih, tapi tentang tanggung jawab sebagai pengemudi. Perjalanan yang nyaman dan aman dimulai dari persiapan yang matang. Jadi, pastikan peralatan di atas sudah masuk daftar bawaan wajib di mobil mulai sekarang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us