Cegah Virus Corona, Bali Desinfeksi Pelabuhan Penyeberangan di Sanur

Cok Ace sebut masih banyak wisatawan datang, terutama Eropa

Denpasar, IDN Times- Pemerintah Provinsi Bali melakukan desinfeksi di Pelabuhan Penyeberangan ke Nusa Penida, Lembongan dan Kawasan BTDC (Bali Tourism Development Corporation) Nusa Dua, Sabtu (7/3). Sebelumnya desinfeksi juga dilakukan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. Langkah ini diambil guna mencegah semakin meluasnya penyebaran virus corona serta memastikan bahwa Bali aman. 

1. Cegah penyebaran virus corona dan edukasi masyarakat

Cegah Virus Corona, Bali Desinfeksi Pelabuhan Penyeberangan di SanurWakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati saat melakukan desinfeksi area publik di Pelabuhan Sanur untuk memastikan Bali aman virus corona, Sabtu (7/3). (Dok.IDN Times/istimewa)

Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) mengungkapkan kegiatan desinfeksi ini sesuai dengan Surat Edaran Sekretaris Daerah Provinsi Bali Nomor 2717 Tahun 2020 tentang Peningkatan Kewaspadaan Penyebaran Penyakit Akibat Virus Corona (COVID-19) melalui Gerakan Hygiene dan Sanitasi Lingkungan.

“Tadi kami lihat luar biasa nih wisatawan yang akan nyebrang ke Nusa Penida. Ternyata masih cukup bergairah, ramai. Tadi juga banyak warga kita yang sembahyang mendoakan Bali ini biar aman, biar sehat dan lain sebagainya. Wisatawan datang juga kebanyakan tadi wisatawan dari Eropa melalui proses yang benar dengan thermal scanner di airport,” terangnya.

Cok Ace menambahkan “dengan dua sasaran, Bali benar-benar bersih dari COVID-19, dan memberikan dampak psikologis kepada masyarakat. Sebab ada sekelompok masyarakat kita yang belum paham. Ada beberapa desa yang juga melakukan penolakan. Kami jelaskan bahwa mereka sudah melalui pemeriksaan di airport.”

2. Cok Ace tegaskan akan jadi agenda rutin mingguan

Cegah Virus Corona, Bali Desinfeksi Pelabuhan Penyeberangan di SanurSuasana pelabuhan penyebrangan ke Nusa Penida dan Lembongan yang tetap ramai dikunjungi wisatawan terutama dari Eropa, Sabtu (7/3). (IDN Times/Ayu Afria)

Cok Ace menegaskan kegiatan desinfeksi ini akan dilakukan rutin paling tidak seminggu sekali.

“Kami harapkan seminggu sekali dilakukan. Tidak ada hal-hal yang perlu kita khawatirkan. Tadi saya sampaikan kegitan kami, kegiatan rutin kami untuk melakukan penyemprotan desinfektan untuk virus corona. Mereka menyambut baik,” paparnya.

Pemilihan Pelabuhan Penyeberangan ke Nusa Penida atau Lembongan ini menjadi lokasi untuk desinfeksi karena merupakan tempat berkumpulnya wisatawan yang akan menyeberang ke Nusa Penida.

“Dan kami sudah jelaskan tadi bahwa tidak bahaya untuk manusia, tidak usah kawatir tadi karena banyaknya pengunjung kami melakukan sprayer. Kami merasakan juga mereka merasa terganggu. Ini kegiatan yang harus kami lakukan di fasilitas-fasilitas publik pada umumnya,” lanjutnya.

3. Desinfeksi di Bandara I Gusti Ngurah Rai dilakukan lebih awal

Cegah Virus Corona, Bali Desinfeksi Pelabuhan Penyeberangan di SanurSeorang petugas belum lama ini melakukan desinfeksi di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, guna mencegah penyebaran virus corona. (Dok.IDN Times/Istimewa)

General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara (Bandara) Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Herry A Y Sikado bersama dengan Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Denpasar, dr Lucky M Tjahjono telah lebih dulu melakukan kegiatan desinfeksi di area bandara, baik di terminal kedatangan maupun keberangkatan.

Desinfeksi pertama dilakukan pada Selasa (3/3) malam dengan menerjunkan lima personel yang bertugas dalam proses desinfeksi fasilitas Terminal Kedatangan Domestik dan Internasional. Keesokan harinya dilanjutkan di Terminal Keberangkatan.

“Hal ini merupakan tindakan preventif, ada maupun tidak ada, kami selaku pengelola bandar udara wajib melaksanakan proses desinfeksi,” terang Herry.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya