Telantar di Ubud, Bule Rusia Diamankan Satpol PP

Ada-ada aja ya

Gianyar, IDN Times - Seorang pria Warga Negara Asing (WNA) asal Rusia bernama Yura (28), diamankan oleh Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Gianyar, Selasa (8/10) sekitar pukul 01.00 Wita. Pria tersebut diamankan di sekitaran Jalan Raya Adong, tepatnya di depan Hotel Elemen Nagi, Ubud, Kabupaten Gianyar.

1. Bule Rusia diduga linglung dan telantar

Telantar di Ubud, Bule Rusia Diamankan Satpol PPFoto hanya ilustrasi. (Pixabay/Wokandapix)

I Made Watha, Kepala Satuan Pol PP Gianyar, menjelaskan bule tersebut diduga linglung dan telantar di pinggir jalan tanpa ada kerabat maupun saudara yang diketahui. Sehingga petugas mengamankannya, dan saat ini berada di Kantor Imigrasi Denpasar.

"Dia diduga linglung dan telantar. Dia tidak ngamuk cuma telantar. Sekarang dia di Kantor Imigrasi Denpasar," kata Watha saat dihubungi, Selasa (8/10) sore.

2. Ia diduga kehabisan bekal

Telantar di Ubud, Bule Rusia Diamankan Satpol PPPixabay.com/jarmoluk

Watha menduga bahwa bule tersebut kehabisan bekal. Ia diamankan pada saat pihak kepolisian melakukan patroli di sekitaran Ubud dan menemukan bule tersebut telantar. Selanjutnya, pihak kepolisian membawanya ke Kantor Satpol PP Gianyar untuk ditangani lebih lanjut.

"Setelah itu kita tangani bersama Dinas Kesehatan dan sesuai SOP kita lanjutkan membawa ke Dinas sosial. Kemudian, bersama-sama untuk dibawa ke Kantor Imigrasi. Sekarang sedang penanganan di sana," ujar Watha.

3. Tim Kesehatan Imigrasi Denpasar sedang memeriksa kondisi kejiwaannya

Telantar di Ubud, Bule Rusia Diamankan Satpol PPherramientaprl.org

Tim kesehatan Imigrasi Denpasar akan memeriksa pria ini, apakah benar-benar linglung atau gila. Kalau nanti hasilnya gila, ia akan dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Bangli.

"Kalau dia gila, nanti dari tim kesehatan imigrasi tidak mendeportasinya. Kalau dia tidak gila, baru dideportasi. Kalau dia gila mungkin penanganannya di Bangli. Begitu SOP-nya," ujarnya.

Menurut Watha, pada umumnya bule yang ditemukan telantar itu kehabisan bekal. Makanya pihak Kesehatan Imigrasi Denpasar selalu memeriksa kesehatannya. Sehingga bisa diketahui apakah mereka berpura-pura linglung atau gila.

"Kalau pura-pura gila kan tidak bisa. Kita ada tim kesehatan. Kalau gila kan tahu tim kesehatan," ungkap Watha.

Baca Juga: Fenomena Turis Asing Kehabisan Uang di Bali, Siapa Bertanggung Jawab?

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya