Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
upload_0e4666328463ce841680a4e5ee202fc0.jpeg
Keluarga tahanan didampingi kuasa hukum. (IDN Times/Ayu Afria)

Denpasar, IDN Times - Seorang tahanan Polresta Denpasar, AI (35), yang tewas dikeroyok tahanan rutan, akan dibawa oleh pihak keluarga pulang ke kampung halamannya di Semarang, pada Selasa (10/6/2025). Hal tersebut disampaikan oleh kakak kandung korban, AS, saat ditemui di Polresta Denpasar bersama pengacaranya, Senin (9/6/2025) sore. Jenazah AI akan dibawa melalui jalur darat dari Kota Denpasar menuju Semarang, Jawa Tengah.

"Pemakaman akan tetap kami lakukan, yang jelas sesegara mungkin akan kami lakukan," terangnya.

1. Keluarga mengenal AI suka otomotif

ilustrasi mekanik mobil (pexels.com/Sergey Meshkov)

Menurut AS, komunikasi terakhir dengan adiknya terjadi sekitar seminggu sebelum lebaran, dan sebelum adiknya diamankan atas dugaan tindak pidana kejahatan anak. Ia sudah berpisah dengan adiknya sekitar 10 tahun. Keluarga mengenal AI cukup ramah, suka membantu. AI juga memiliki skill sebagai mekanik dan menyukai automotif.

"Lewat telepon dah. Itu kita dalam keadaan aman-aman aja. Tidak ada case. Adik saya ini orangnya ramah, bahkan kawannya dia itu lebih dari 400 orang. Mereka antusias mendampingi saya hingga detik ini, berdoa bersama," katanya.

2. Pihak keluarga korban ingin pelaku diproses hukum

Editorial Team

Tonton lebih seru di