Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Disinggung Perkosaan Massal dan Buku Sejarah 98, Fadli Zon: Nanti

Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon, saat menghadiri pembukaan Pesta Kesenian Bali pada 21 Juni 2025. (IDN Timez/Yuko Utami)
Denpasar, IDN Times - Menteri Kebudayaan Republik Indoneska (Menbud RI), Fadli Zon, enggan buka suara terkait polemik perkosaan massal dan kabar terkini proyek buku sejarah 1998. Ia dua kali menolak memberikan jawaban pada pers.
Pertama, ia langsung pergi saat pers menanyakan soal desakan permintaan maaf kepada keluarga korban perkosaan massal 1998, setelah membuka pawai Pesta Kesenian Bali di Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Kota Denpasar, pada Sabtu (21/6/2025) siang.
Kedua, ia menjawab singkat saat awak media meminta tanggapannya terhadap kabar terkini revisi buku sejarah 1998.
"Nanti di Jakarta update-nya. Ini PKB (Pesta Kesenian Bali) dulu,” ujar Fadli di Taman Budaya, Kota Denpasar, pada Sabtu malam.
Editorial Team
EditorIrma Yudistirani
Follow Us