Penebalan Penjagaan Dilakukan di Empat Pintu Masuk Pulau Bali

Masyarakat diimbau patuhi aturan mudik

Denpasar, IDN Times – Menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah yang jatuh pada Minggu (24/5), aktivitas arus mudik lebaran di pintu keluar masuk Bali terpantau sepi. Provinsi Bali melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 berupaya menegakkan peraturan Menteri Perhubungan terkait dengan protokol kesehatan bagi mereka yang akan masuk maupun meninggalkan Pulau Bali.

Penebalan penjagaan dilakukan di empat pintu masuk Pulau Bali yakni Bandara Ngurah Rai, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Benoa, dan Pelabuhan Padang Bai. Selain itu,  masyarakat atau krama Bali yang berada di luar daerah diimbau agar tidak pulang dulu ke kampung halaman. 

1. Ribuan penumpang meninggalkan Bali lewat Gilimanuk

Penebalan Penjagaan Dilakukan di Empat Pintu Masuk Pulau BaliTwitter.com/andrewwokas

IDN Times mencoba menghubungi General Manager PT ASDP (Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Indonesi Ferry Cabang Ketapang Fahmi Alweni, namun belum mendapat respons. Namun dari data yang diterima terkait catatan lalu lintas angkutan lebaran tahun ini, menunjukkan bahwa H-3 Kamis (21/5) tercatat sebanyak 28 kapal yang beroperasi dari Pelabuhan Gilimanuk dan 26 kapal dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.

Adapun jumlah penumpang keluar Bali dari Pelabuhan Gilimanuk sebanyak 4.946 penumpang. Sementara penumpang dari Pelabuhan Ketapang menuju Gilimanuk sebanyak 2.066 penumpang.

Aktivitas kendaraan roda dua dari Pelabuhan Gilimanuk tercatat 522 dan di Pelabuhan Ketapang sebanyak 25. Sedangkan roda empat sebanyak 1.693 dari Pelabuhan Gilimanuk dan 1.604 dari Pelabuhan Ketapang.

2. Arus mudik lebaran di Pelabuhan Padangbai terpantau sepi

Penebalan Penjagaan Dilakukan di Empat Pintu Masuk Pulau BaliANTARA FOTO/Fikri Yusuf

Sementara itu Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Padangbai, Ni Luh Putu Eka Suyasmin menyampaikan arus mudik lebaran di Pelabuhan Padangbai, Karangasem terpantau sepi, hanya transportasi pengangkutan logistik masih tetap berjalan. Mereka di antaranya adalah korban PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) yang melakukan perjalanan dengan dilengkapi dokumen seperti yang tercantum dalam Surat Edaran Gugus Tugas Nomor 4 tahun 2020. Sebagian lagi diakuinya memang tidak memiliki pekerjaan lagi di Bali.

"Sampai saat ini masih sepi mengingat ada pembatasan juga keluar dan masuk Bali untuk penyeberangan menggunakan moda transportasi serta wajib dilengkapi surat keterangan sehat hasil negatif rapid test," ucapnya.

Data perlintasan penyeberangan Padangbai menuju Lembar per 21 Mei 2020 dari pukul 00.00 Wita sampai 24.00 Wita, tercatat sebanyak 747 penumpang dari 19 transportasi tiba di Bali. Sebanyak 793 penumpang dengan 17 transportasi berangkat meninggalkan Bali.

Sedangkan untuk aktivitas kendaraan roda empat, tercatat 248 unit tiba di Bali dan 343 unit roda empat meninggalkan Bali. Sebanyak 15 roda dua tiba di Bali dan 31 roda dua meninggalkan Bali.

3. Penurunan arus penyeberangan hingga 80 persen

Penebalan Penjagaan Dilakukan di Empat Pintu Masuk Pulau BaliIDN Times/ Ayu Afria

Dalam kunjungannya ke Pelabuhan Gilimanuk pada Jumat (22/5), Kapolda Bali Kapolda Bali Irjenpol Petrus Reinhard Golose menyampaikan bahwa kondisi saat ini terjadi penurunan aktivitas penyeberangan hingga menyentuh angka 80 persen dari keadaan normalnya jika dibandingkan tahun lalu.

“Yang kami akan antisipasi nanti adalah arus balik. Tapi yang paling penting adalah saya juga mengucapkan terima kasih khususnya masyarakat Bali tingkat kesadaran untuk bersama-sama menjaga pulau ini, bersama-sama menjaga kesehatan protokol COVID dan sebagainya,” terangnya. Golose mengatakan saat ini lebih banyak anggota Polri dan TNI yang berjaga di pintu keluar masuk Bali.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya