TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menengok Kesiapan GWK, Lokasi Gala Dinner KTT G20

Nah, di titik inilah lokasi makan malamnya guys

Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Kabupaten Badung. (Dok.GWK Culture Park)

Badung, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo akan menjamu kepala negara dan delegasi Konferensi Tingkat Tinggi Group of Twenty (KTT G20) di objek wisata Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Kabupaten Badung, Selasa (15/11/2022). Para pimpinan negara akan makan malam di kawasan taman budaya seluas 60 hektare ini.

Persiapan gala dinner sudah dilakukan oleh pihak manajemen GWK sejak Juni 2022 lalu. Penataan dilakukan di beberapa titik lokasi, yang nantinya akan menjadi venue utama gala dinner.

Kepolisian juga telah mengeluarkan pengumuman penutupan dan pengalihan arus lalu lintas dari dan menuju GWK selama acara itu berlangsung. GWK juga ditutup selama tiga hari untuk umum sejak 13-15 November 2022.

Baca Juga: Jalur GWK Ditutup Sore Ini Menjelang Gala Dinner KTT G20

Baca Juga: 6 Aktivitas di GWK yang Bisa Dilakukan dan Harga Tiketnya

1. Jamuan makan malam akan dilaksanakan di Lotus Pond

Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Kabupaten Badung. (Dok.GWK Culture Park)

Gala dinner akan dilaksanakan di Lotus Pond, yang merupakan area terbesar dan dikenal sebagai alun-alun utamanya GWK. Area outdoor di Lotus Pond ini memiliki kapasitas sekitar 7.500 orang.

Sementara untuk rombongan kepala negara dan delegasi G20 yang akan dijamu makan malam di GWK, jumlahnya sekitar 300-400 orang.

“Rencana ada sekitar 300-400 orang yang akan menghadiri jamuan makan malam di Lotus Pond. Sisanya, peserta G20 tidak ikut dalam jamuan makan malam, bisa menyantap makan malam di restoran Jendela Bali,” ujar Direktur Operasional GWK, Stefanus Yonthan Astayasa, dalam keterangan resminya, Selasa (15/11/2022).

2. Menyaksikan dinding batu berukir, hingga patung ikonik di GWK

Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Kabupaten Badung. (Dok.GWK Culture Park)

Lotus Pond dijadikan sebagai lokasi utama gala dinner agar tamu dapat melihat dinding batu yang berukir (relief) dengan kisah Dewa Wisnu dan tunggangan burung garuda. Dewa Wisnu sesuai kepercayaan Hindu di Bali, diyakini sebagai dewa pelindung semesta.

Area ini juga memiliki pemandangan ke arah Patung Garuda Wisnu Kencana yang menjulang setinggi 120 meter, dengan dinding batu kapur berjejer di kanan kirinya.

Patung tersebut berbahan logam tembaga, baja, dan kuningan. Pada bagian bahu Dewa Wisnu terdapat hiasan dari ribuan potongan kaca mozaik emas. Hiasan yang disebut ‘badong’ itu juga direkatkan di bagian mahkota dan dada.

Berita Terkini Lainnya