Dokter Positif COVID-19, RSUD Klungkung Sediakan Kamar Mandi Khusus
RSUD Klungkung juga semakin memperketat protokol kesehatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Klungkung, IDN Times - Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Klungkung melaksanakan rapid test secara bertahap terhadap 157 pegawai dan perawat yang sempat kontak dengan dokter yang positif COVID-19. Meskipun hasil rapid test menunjukkan hasil nonreaktif, namun RSUD Klungkung memperketat protokol kesehatan bagi para pegawainya agar tidak terjadi transmisi lokal.
Baca Juga: Dokter Spesialis Jantung RSUD Klungkung Positif COVID-19
1. Rapid test dilaksanakan sesuai jadwal kerja
Dirut RSUD Klungkung, dr Nyoman Kesuma, mengatakan proses rapid test di rumah sakit dilakukan secara bertahap sesuai dengan jadwal kerja pagi dan sore.
"Tahap pertama ada 97 orang yang menjalani rapid test. Mereka terdiri dari delapan orang tenaga medis, 72 tenaga paramedis dan 17 orang tenaga lainnya. Setelah menjalani rapid test semua hasilnya nonreaktif," jelas dokter Kesuma, Rabu (3/7).
Khusus untuk tenaga medis dan paramedis maupun pegawai yang selama ini bertugas di poli jantung, langsung dites swab. Masing-masing tiga perawat, satu tenaga administrasi, dan satu dokter spesialis jantung yang sudah tes swab.
“Untuk hasil swab baru saja saya coba hubungi lab. Katanya belum keluar hasilnya, masih antre," ungkapnya.
Baca Juga: Pensiunan Pejabat di Klungkung dan 3 Keluarganya Positif COVID-19
Baca Juga: Petugas Kesehatan COVID-19 di Klungkung Belum Terima Insentif