Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Pura di Klungkung untuk Berdoa Menyambut Tahun Baru

Ilustrasi umat Hindu saat upacara di Pura. (unsplash.com/Hakan Nural)

Malam pergantian Tahun Baru tidak harus dirayakan dengan gegap gempita kembang api dan berpesta. Namun ada kalanya perlu merayakan dengan berdoa bersama teman, kerabat, maupun keluarga untuk berterima kasih atas karunia dan memohon lebih baik di tahun yang baru.

Bagi umat Hindu, terutama yang berada di seputaran Kabupaten Klungkung (Klungkung daratan), bisa mengunjungi beberapa pura untuk bersembahyang. Berikut ini rekomendasi pura di Klungkung untuk berdoa menyambut tahun baru.

1. Pura Watu Klotok

Pura Watu Klotok. (YouTube.com/Gede Partha Wijaya)

Pura Watu Klotok merupakan Pura Khayangan Jagat yang terletak di Banjar Celepik, Desa Tojan, Kecamatan Klungkung. Puranya terletak di pinggir Pantai Watu Klotok.

Watu Klotok sendiri memiliki arti batu yang mekocok atau berbunyi. Menurut Lontar Kusuma Dewa dan Lontar Babad Bendesa Mas, pura ini dibangun oleh Raja Kertha yang tidak lain adalah Mpu Kuturan. Pada zaman dahulu, ada sebuah batu mekocok yang mengeluarkan sinar di pantai dekat lokasi pura saat ini. Masyarakat setempat memercayai Batu ini dipakai untuk memohon agar persawahan miliki masyarakat setempat  mendapat perlindungan dan terbebas dari hama atau penyakit.

Kepercayaan ini masih ada hingga kini. Selain sebagai tempat mesucian Ida Bhatara Besakih, juga dijadikan untuk melaksanakan upacara memohon pekuluh (tirta atau air suci untuk diperciki) jika sawah masyarakat diserang hama sekaligus kesuburan tanaman.

Ida Sesuhunan yang dipuja di pura ini adalah Bhatara Baruna. Selain itu, tempat ini juga memuja Kanjeng Ratu Kidul sebagai penguasa laut selatan. Pemangku selalu ada yang berjaga di tempat ini setiap hari.

2. Pura Goa Lawah

Pura Goa Lawah. (YouTube.com/Loka Family)

Dinamakan Goa Lawah, karena di area jeroan (dalam) atau jaba utama pura terdapat gua yang sangat besar dan dihuni oleh lelawah (kelelawar) serta ular. Gua ini konon tembus sampai ke area Pura Besakih, tepatnya di Goa Raja.

Pura Goa Lawah merupakan Pura Sad Khayangan Bali yang terletak di Desa Pasinggahan, Kecamatan Dawan. Posisinya ada di arah tenggara, yang merupakan tempat bersemayamnya Dewa Maheswara dan Sanghyang Basukih.

Pura yang dibangun oleh Mpu Kuturan ini menjadi tempat yang cocok untuk memohon restu dalam menyambut tahun baru, sembari hening sejenak untuk introspeksi diri atas pencapaiannya tahun ini.

3. Pura Taman Sari

Pura Taman Sari. (YouTube.com/Cokorda bagus Billy)

Pura Taman Sari diperkirakan dibangun setelah Kerajaan Klungkung dipindah dari Gelgel ke Klungkung, yang dikenal dengan nama Semarapura. Kepindahan Kerajaan Klungkung ini diperkirakan terjadi pada abad XVI atau awal abad XVII.

Dulunya, Pura Taman Sari memiliki peran penting bagi Kerajaan Klungkung. Karena digunakan sebagai tempat untuk memberikan kekuatan sakti atau magis (pemasupatian) bagi senjata-senjata kerajaan. Oleh karenanya, Belanda merusak pura ini dengan maksud melumpuhkan kekuatan pertahanan Kerajaan Klungkung.

Pura Taman Sari terletak di Desa Sangguan, sebelah timurnya Kota Klungkung (Semarapura). Pura ini memiliki daya tarik tersendiri. Bangunannya berupa meru tumpang solas dan meru tumpang sia yang bentuknya sangat kuno. Selain itu terdapat kolam di sini.

4. Pura Tirta Suranadi

Pura Tirta Suranadi. (YouTube.com/ Protokol dan Komunikasi Pimpinan)

Jika ingin melukat untuk membersihkan diri secara jasmani dan rohani, kamu bisa datang ke Pura Tirta Suranadi. Pura ini terletak di Desa Manduang, Kecamatan Klungkung, tak begitu jauh dari pusat Kota Klungkung.

Pura ini memiliki sumber mata air (klebutan) di dalam area. Ada dua jenis mata air, yaitu Tirta Muncrat dan Tirta Suranadi.

Kalau mau melukat dan bersembahyang, kamu bisa menghubungi nomor handphone jro mangku yang ditempel di jaba (luar) pura. Selain melukat, tempat ini juga ada kolam renang untuk berenang.

5. Pura Agung Kentel Gumi

Pura Agung Kentel Gumi. (Kebudayaan.kemdikbud.go.id)

Pura Agung Kentel Gumi terletak di Desa Tusan, Kecamatan Banjarangkan. Pura yang berada di jalan raya utama menuju Kota Semarapura dari arah Kabupaten Gianyar ini termasuk Pura Khayangan Jagat.

Ida Sesuhunan yang dipuja adalah Ida Sang Hyang Reka Bhuwana. Dalam Lontar Raja Purana Batur, Pura Kentel Gumi juga sebagai Tri Guna Pura atau khayangan tiganya Pulau Bali. Khayangan yang termasuk Tri Guna Pura adalah Pura Kentel Gumi sebagai Pura Puseh, Pura Batur (Tampurhyang) sebagai Pura Desa, dan Pura Besakih sebagai Pura Dalem Jagat.

Dalam areanya terdapat tiga kelompok pura yaitu Pura Kentel Gumi, Pura Maspahit, dan Puri Masceti. Ketiganya berada di area jaba utama pura.

Untuk bersembahyang ke pura di Klungkung yang disebutkan di atas, kamu perlu membawa sarana seperti bersembahyang di pura lainnya, yaitu canang dan bunga. Jika baru pertama kali bersembahyang di pura tersebut, sebaiknya membawa sarana pejati.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us