LPG Melon Masih Langka, Pemkot Denpasar Gelar Operasi Pasar

Denpasar, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar menggelar operasi pasar untuk stabilisasi kelangkaan gas LPG 3 kilogram di Jaba Pura Kahyangan Poh Gading, Kelurahan Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, pada Kamis (8/6/2023)
Agenda ini menggandeng langsung distributor gas LPG di wilayah Kota Denpasar.
Baca Juga: Susah Dapat LPG Melon di Bali, Pertamina Tambah Stok
Baca Juga: Pasokan LPG Melon di Tabanan Aman, Tapi Harga Naik Rp3.000
1. Percepat alur distribusi gas melon ke masyarakat
Perbekel Desa Ubung Kaja, I Wayan Astika, mengatakan operasi pasar ini adalah upaya mengatasi kelangkaan gas LPG 3 kilogram, dan diharapkan dapat mempercepat alur distribusi ke masyarakat.
"Pemerintah Kota Denpasar akan terus berupaya gas LPG 3 kilogram di setiap segmentasi terjamin, dan pasokannya tersedia. Sehingga masyarakat akan mudah mendapatkan gas LPG 3 Kg dengan harga terjangkau" ungkapnya.
Sementara itu warga Denpasar, Putu Ariani (37), yang ikut mengantre mengaku terbantu dengan adanya operasi pasar ini. Karena sebelumnya ia juga kesulitan mendapatkan pasokan gas melon tersebut.
"Terima kasih, kami jadi punya gas LPG 3 kg. Kemarin itu tidak ada gas di agen," kata Ariani.
2. Operasi pasar dijaga aparat gabungan
Kapolsek Denpasar Utara, Iptu I Putu Carlos Dolesgit, turut menerjunkan 10 orang personelnya untuk melakukan pengamanan bersama TNI, hansip, dan pecalang desa setempat.
"Polri wajib mengamankan jalur, dan mekanisme pendistribusian gas LPG 3 kilogram agar aman, lancar, serta tidak terjadi gangguan," terangnya.
3. Ada 560 tabung gas yang digelontorkan di Kecamatan Denpasar Utara
Dalam operasi pasar tersebut, PT Karya Utama Giri Nusa sebagai penjual dan penyedia gas LPG 3 kilogram menyiapkan 560 tabung. Harganya Rp18 ribu per tabung. Penjualan langsung dilakukan kepada masyarakat dengan melakukan pendaftaran kepada petugas di tempat yang telah disediakan.