Bali United kembali melepas pemainnya sebagai persiapan menghadapi Liga 1 2024/2025. Melalui akun media sosialnya, Bali United mengumumkan telah sepakat mengakhiri kerja sama dengan penyerang asingnya, Jefferson Assis. Penyerang asal Brasil ini hanya bermain satu musim bersama Serdadu Tridatu.
Walaupun hanya semusim, ada beberapa fakta-fakta menarik untuk diulas. Penasaran? Berikut fakta-fakta menarik Jefferson Assis selama berseragam Bali United.
Bali United mendatangkan Jefferson Assis dari klub Gzira United FC yang bermain di liga kasta tertinggi Malta. Pemilik tinggi 1,85 meter ini tercatat sebagai top skor Liga Malta dengan raihan 20 gol. Tentunya, prestasi inilah yang membuat Stefano Cugurra merekrut Jefferson Assis.
Pada gelaran Liga 1 2023/2024, Jefferson Assis tercatat sebagai pemain asing yang melakukan debut di Indonesia. Ia melakukan debut bersama Bali United saat tandang ke kandang Borneo FC. Sayangnya, pada laga debutnya tersebut, Bali United harus menelan kekalahan dari tuan rumah dengan skor 1-3.
Laga internasional pertamanya saat menghadapi Lee Man pada laga playoff Liga Champions Asia. Debut internasionalnya ini juga mendapatkan hasil buruk. Serdadu Tridatu harus mengalami kekalahan telak dengan skor 1-5.
Statistik Jefferson Assis di Bali United tergolong tidak terlalu istimewa. Penyerang yang sekilas terlihat mirip Comvalius ini hanya mampu mencetak 11 gol. Masih terpaut jauh dengan striker asing lainnya yang bermain di Liga 1 2023/2024.
Namun dengan raihan 11 gol ini, Jefferson Assis menjadi top skor di Bali United. Pemain bernomor punggung 94 ini berada di atas Spasojevic (8 gol), Privat Mbarga (7 gol), M Rahmat (4 gol), dan Irfan Jaya (4 gol). Sedangkan untuk gol lebih dari satu dalam satu pertandingan, Jefferson Assis hanya mampu mencetak satu brace saat menghadapi Arema Malang.
Tentu saja statistik ini bukan berarti dia memiliki kualitas yang kurang baik. Kurang produktifnya Jefferson sedikit tidaknya dipengaruhi dari merosotnya produktivitas gol Bali United secara keseluruhan. Pada musim 2022/2023, Bali United mampu mengoleksi 67 gol. Sedangkan pada musim 2023/2024, Bali United hanya mampu meraih 55 gol. Produktivitas Jefferson juga dipengaruhi oleh kurangnya suplai umpan-umpan yang mampu memanjakannya untuk mencetak gol.
Walaupun berstatus pemain asing, Jefferson tidak selalu menjadi pilihan utama Teco di lini depan. Ia hanya bermain 28 pertandingan di Liga 1 2023/2024. Jefferson bergantian dengan Spasojevic mengisi lini serang Bali United, walaupun dalam beberapa pertandingan Teco memasang kedua striker ini di lini depan.
Jefferson hanya pernah enam kali bermain penuh selama 90 menit. Selebihnya, ia masuk sebagai pemain pengganti, atau ia digantikan oleh Spaso di pertengahan babak kedua. Hal ini secara tidak langsung memengaruhi performa Jefferson. Ia tidak bisa secara penuh menampilkan performa terbaiknya dalam satu pertandingan.
Berikut catatan statistik pemain berusia 29 tahun ini:
Jefferson Assis telah memilih untuk tidak melanjutkan kariernya bersama Bali United. Hingga tulisan ini dimuat, belum ada informasi mengenai klub yang menjadi tempat berlabuh striker asal Brasil ini. Good luck Jefferson!