Kontroversial! Bahar bin Smith Memiliki Darah Nabi Muhammad
Ia kini jadi sorotan pasca (Diduga) menghina Jokowi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Nama Bahar bin Smith kini jadi perbincangan publik pasca ceramah kontroversialnya yang dinilai menghina Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Ceramah tersebut viral di media sosial. Akibat ulahnya, Bahar Smith dilaporkan oleh Jokowi Mania dan Cyber Indonesia ke Polda Metro Jaya.
Siapakah sebenarnya Bahar Smith ini? Berikut ini profilnya.
Baca Juga: Diperiksa Hari ini, Bahar bin Smith Pilih Membusuk di Penjara
1. Bahar bin Smith memiliki darah Nabi Muhammad
Bahar bin Smith merupakan tokoh yang cukup disegani di organisasi Front Pembela Islam (FPI). Ia dipercaya memimpin ormas kepemudaan yang ada dalam basis Majelis Pembela Rasulullah.
Bahar bin Smith lahir 23 Juli 1985 di Manado, Sulawesi Utara. Ia merupakan anak pertama dari tujuh bersaudara dari pasangan Sayyidh Ali bin Alwi bin Smith dan Isnawati Ali.
Pria yang kerap disapa Habib Bule itu memiliki garis keturunan keluarga Hadhrami (Darah Arab) yang berasal dari Hadhramaut, Yaman, atau golongan Alawiyyin bermarga Aal bin Sumaith (Orang yang memiliki keterkaitan darah dengan Nabi Muhammad).
Baca Juga: 5 Fakta Bahar bin Smith Pasca Ditetapkan Tersangka Penganiayaan Anak
Jokowi Mania dan Cyber Indonesia juga membawa pelbagai bukti untuk menguatkan, bahwa Bahar Smith dianggap melakukan penghinaan, melalui sebuah akun YouTube yang mengunggah video ceramah Bahar Smith.
Jika mengacu pada laporan itu, Bahar Smith dianggap melanggar Pasal 16 ayat 4 (a) ke 2 UU Nomor 40 Tahun 2018 yang isinya menjelaskan tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis, dan/atau Pasal 28 ayat (2) UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.