Sempat Lemas, Turis Taiwan Meninggal Saat Snorkeling di Nusa Penida

Penuturan keluarga, HLC miliki riwayat hipertensi

Gianyar, IDN Times Bali - Wisatawan asing asal Taiwan berinisial HLC (62) tiba-tiba lemas ketika snorkeling di perairan Manta Bay, Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Rabu (19/4/2023). Sempat dilarikan ke rumah sakit, HLC kemudian meninggal dunia. 

Pihak kepolisian belum dapat menyimpulkan penyebab kematian HLC.  Namun berdasarkan keterangan pihak keluarga, HLC memiliki riwayat penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi.

Baca Juga: 10 Spot Snorkeling Terbaik di Bali, Surga yang Tersembunyi

Baca Juga: Kapolda Bali Cek Kesiapan Pos Pelayanan Terpadu Desa Selabih

1. HLC melakukan snorkeling bersama rombongan, termasuk kedua anaknya

Sempat Lemas, Turis Taiwan Meninggal Saat Snorkeling di Nusa PenidaWisatawan Taiwan meninggal saat snorkeling di Nusa Penida(Dok. IDN Times/Polsek Nusa Penida)

Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta langsung meminta keterangan sejumlah orang setelah mendapatkan informasi ini. 

Dia mengungkap, HLC datang ke perairan Manta Bay, Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida bersama rombongan sekitar pukul 10.00 Wita. Dalam satu boat, ia datang bersama sekitar 11 orang lainnya. “Termasuk dua orang anaknya,” ujar Ida Bagus Putra Sumerta.

Sebelum turun ke air, pihak instruktur telah memberikan pemahaman tentang standar keamanan saat melakukan snorkeling. Setelah mendapatkan pemahaman tersebut, HLC bersama rombongan lain langsung turun ke air untuk snorkeling.

“Mereka snorkeling sekitar 10 menit, ketika diminta kembali naik ke atas boat, korban (HLC) dilihat tidah bergerak,” ungkap Ida Bagus Putra Sumerta.

 

2. Korban lemas dan dilarikan ke RSU Gema Santi Nusa Penida, namun nyawanya tidak tertolong

Sempat Lemas, Turis Taiwan Meninggal Saat Snorkeling di Nusa PenidaWisatawan Taiwan meninggal saat snorkeling di Nusa Penida(Dok. IDN Times/Polsek Nusa Penida)

Melihat kondisi HLC yang tidak bergerak di air, pihak instruktur diving langsung turun. Ketika itu HLC sudah lemas dan kesadarannya sudah menurun.

“HLC lalu bergegas dibawa ke Pelabuhan Banjar Nyuh, agar segera mendapatkan penanganan di RS Gema Santi Nusa Penida,” ungkap Ida Bagus Putra Sumerta.

Setiba di RS Gema Santi, HLC langsung mendapatkan pemeriksaan intensif dari petugas medis. Namun sayang, nyawa pria itu tidak tertolong. Sekitar pukul 11.00 Wita, HLC dinyatakan meninggal dunia.

3. HLC memiliki riwayat hipertensi

Sempat Lemas, Turis Taiwan Meninggal Saat Snorkeling di Nusa PenidaWisatawan Taiwan meninggal saat snorkeling di Nusa Penida(Dok. IDN Times/Polsek Nusa Penida)

Kapolsek Nusa Penida, Kompol Ida Bagus Putra Sumerta mengatakan, pihaknya tidak bisa menyimpulkan penyebab pasti dari kematian HLC. Namun dari informasi pihak keluarga, HLC selama ini memiliki riwayat hipertensi atau tekanan darah tinggi.

“Informasi dari anaknya, korban (HLC) ini ada riwayat hipertensi,” jelas dia.

Dari pemeriksaan luar, juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh dari HLC. “Jenazah HLC saat ini sudah dibawa pihak keluarga ke RSUP Prof Ngoerah Denpasar,” jelas Putra Sumerta.

Baca Juga: Ratusan Pemudik dari Bali Berangkat ke Jawa

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya