Waspada Gelombang 6 Meter di Wilayah Bali periode 21 -24 Agustus 2025

- Peringatan gelombang tinggi di Bali periode 21-24 Agustus 2025
- Gelombang laut mencapai 6 meter, berisiko untuk perahu nelayan, kapal tongkang, dan kapal feri
- Pola angin di wilayah perairan Utara Bali umumnya bergerak dari arah Timur Laut-Tenggara dengan kecepatan antara 4 - 30 knot
Denpasar, IDN Times - Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar mengeluarkan peringatan dan potensi gelombang tinggi di wilayah Bali. Pada rentang 21 -24 Agustus 2025, ada potensi ketinggian gelombang laut mencapai 6 meter.
Gelombang laut setinggi 4 hingga 6 meter ini berpeluang terjadi di Selat Lombok Bagian Selatan. Tinggi gelombang tersebut disebut berisiko untuk perahu nelayan, kapal tongkang, kapal feri dan kapal kargro besar.
Potensi gelombang laut 2,4 hingga 4 meter juga terjadi di Selat Badung, Selat Bali bagian Selatan, dan Perairan Selatan Pulau Bali. Ketinggian gelombang tersebut diungkapnya berisiko untuk perahu nelayan, kapal tongkang, dan kapal feri pada kecepatan 21 knot dan tinggi gelombang 2,5 meter.
Sementara itu, peringatan tinggi gelombang 1,25-2,5 meter berpeluang terjadi di perairan Utara Pulau Bali dan Selat Lombok bagian Utara. Kondisi tersebut berisiko untuk perahu nelayan pada kecepatan angin 15 knot dan tinggi gelombang 1,25 meter, serta kapal tongkang dengan kecepatan angin 16 knot dan tinggi gelombang 1,5 meter.
Pada rentang tersebut, pola angin di wilayah perairan Utara Bali umumnya bergerak dari arah Timur Laut-Tenggara dengan kecepatan antara 4 - 30 knot. Sedangkan di wilayah perairan Selatan Bali umumnya bergerak dari arah Tenggara-Selatan dengan kecepatan berkisar antara 4-25 knot.