Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Tiga Pekerja Proyek Terseret Arus Sungai Mendoyo, Satu Masih Hilang

IMG-20251113-WA0027.jpg
Tiga orang pekerja proyek rehabilitasi Bendung Tlepus di Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, dilaporkan terseret derasnya arus sungai, Rabu (12/11/2025). (Dok.Istimewa)

Jembrana, IDN Times - Tiga orang pekerja proyek rehabilitasi Bendung Tlepus di Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, dilaporkan terseret derasnya arus sungai, pada Rabu (12/11/2025) sore. Peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 16.15 Wita saat cuaca sedang hujan.

Kapolsek Mendoyo, Kompol Wayan Sartika, membenarkan kejadian tersebut, dan menyatakan bahwa ada dua korban terseret arus setelah air sungai tiba-tiba membesar dari arah hulu. Sementara satu korban lainnya berhasil menyelamatkan diri, namun harus mendapat perawatan medis.

Satu lainnya ditemukan meninggal dunia. Satu lagi masih hilang dan dalam proses pencarian oleh Tim SAR Gabungan.

1. Berawal mandi setelah bekerja, air sungai tiba-tiba membesar

IMG-20251113-WA0021.jpg
Petugas dan warga melakukan pemantauan di TKP buruh proyek terseret arus sungai di Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, pada Rabu (12/11/2025). (Dok Istimewa)

Kompol Wayan Sartika menjelaskan kronologi kejadian bermula sekitar pukul 16.00 Wita. Saat itu korban pertama, Syahrudy Rizqy Tampu Bolon (46), wiraswasta asal Surabaya, bersama korban kedua, Abdurrahman Agus (57), buruh asal Jombang, sedang mandi di aliran sungai setelah selesai bekerja di proyek rehabilitasi Bendung Tlepus.

"Sekitar 15 menit kemudian, air sungai dari hulu tiba-tiba membesar dengan cepat akibat curah hujan di wilayah tersebut. Kedua korban tidak sempat menyelamatkan diri dan langsung terbawa derasnya arus sungai," ujar Sartika, Kamis (13/11/2025).

Kejadian ini pertama kali diketahui oleh saksi, Abdul Rozak Agus Maulana (29), seorang karyawan swasta yang berada di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Saksi segera berteriak meminta pertolongan.

2. Upaya penyelamatan oleh rekan kerja berakhir di puskesmas

IMG-20251113-WA0016.jpg
Tiga orang pekerja proyek rehabilitasi Bendung Tlepus di Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, dilaporkan terseret derasnya arus sungai, Rabu (12/11/2025). (Dok.Istimewa)

Mendengar teriakan minta tolong, saksi lain, Beni Trisnawardi (42), bersama korban ketiga, Moch Riski Nanda Saputra (22), yang juga rekan kerja, bergegas memberikan pertolongan.

Korban ketiga asal Surabaya ini nekat mencoba menyelamatkan kedua rekannya, namun tidak berhasil. Ia justru ikut terseret arus sungai.

"Korban Moch Riski, sempat terseret arus namun ia berhasil menyelamatkan dirinya sendiri. Ia kemudian dibawa oleh rekannya ke Puskesmas 1 Mendoyo untuk mendapatkan penanganan medis," tambah Sartika. 

Korban ketiga saat ini masih menjalani perawatan di Puskesmas 1 Mendoyo.

3. Tim SAR Gabungan melakukan pencarian korban hilang

IMG-20251113-WA0021.jpg
Petugas dan warga melakukan pemantauan di TKP buruh proyek terseret arus sungai di Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, pada Rabu (12/11/2025). (Dok Istimewa)

Sartika mengatakan, pihak kepolisian telah menerima laporan dari Putu Yogeswara Rezki Parnadi (30) terkait insiden ini. Polsek Mendoyo bersama tim SAR Gabungan segera melakukan koordinasi dan upaya pencarian terhadap dua korban, Syahrudy Rizqy Tampu Bolon dan Abdurrahman Agus, yang terseret arus sungai dan belum ditemukan.

Saat ini tim SAR Gabungan juga melanjutkan proses pencarian terhadap seorang pekerja yang masih belum ditemukan karena sebelumnya terseret arus sungai di Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana.

"Kami mengimbau kepada seluruh pekerja proyek dan masyarakat agar selalu waspada terhadap perubahan cuaca ekstrem, terutama saat berada di dekat aliran sungai. Apabila kondisi hujan, segera menjauhi area sungai demi keselamatan diri," pungkas Sartika.

Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us

Latest News Bali

See More

Warga Binaan Lapas Tabanan Diajak Berdaya lewat Produk Kuliner

13 Nov 2025, 21:06 WIBNews