- Agustus-September: mencuri di SMP Payangan, Kabupaten Gianyar. Barang yang diambil adalah satu unit sound dan satu bola voli
- Rabu 27 Agustus 2025: mencuri di SDN 1 Pengotan, Kabupaten Bangli. Barang yang diambil adalah dua unit speaker kecil, dan uang Rp30.000
- Kamis 28 Agustus 2025: mencuri di SDN 4 Kintamani, Kabupaten Bangli. Barang yang diambil adalah satu unit speaker bluetooth, dan uang Rp40.000
- Kamis 4 September 2025: mencuri di SDN 1 Kendran, Kabupaten Gianyar. Barang yang diambil adalah dua unit printer
- Minggu 7 September 2025: mencuri di SDN 1 Mangesta, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan. Barang yang diambil adalah kursi kain, satu kotak spidol, cangkir, gelas, gunting, dan lakban
- Minggu 7 September 2025: mencuri di SDN 3 Mangesta, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan. Barang yang diambil adalah dua sound kecil
- Minggu 14 September 2025: mencuri di SMP Seni Ukir Tangeb, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung. Barang yang diambil adalah satu unit magic com, dan dua unit speaker bluetooth
- Senin 15 September 2025: mencuri di SDN 3 Selanbawak, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan. Barang yang diambil adalah dua unit proyektor, satu unit printer, satu unit sound 12 inch, dan satu unit laptop
- Rabu, 15 Oktober 2025: mencuri di SMPN Ubud, Kabupaten Gianyar. Barang yang diambil pelaku adalah dua unit printer, satu dus berisi dua amplifier dan satu unit laptop
- Minggu 28 Oktober 2025, pukul 19.30 Wita: pelaku mencuri di SMPN 5 Baturiti, Kabupaten Tabanan. Barang yang diambil pelaku adalah 15 unit laptop merek Acer, dan satu unit sound system merek DBK.
Polisi Berhasil Menangkap Maling Pembobol 10 Sekolah di Bali

Tabanan, IDNTimes - Kepolisian Sektor (Polsek) Baturiti berhasil mengungkap kasus pencurian di sekolah wilayah Kabupaten Tabanan. Polisi menangkap pelaku berinisial J (22) asal Bandung, Jawa Barat, ini di tempat kediamannya daerah Kabupaten Badung.
Dari pemeriksaan lanjutan, J tidak hanya membobol sekolah di Baturiti saja,, tetapi juga di wilayah lainnya. Total ada 10 sekolah jenjang SD, SMP dan SMA yang dibobol. Beberapa sekolah ini tersebar di tiga Kecamatan wilayah Kabupaten Tabanan yaitu Baturiti, Marga, dan Penebel. Ada juga di Kabupaten Badung, Kabupaten Gianyar, dan Kabupaten Bangli.
1. Berawal dari laporan Kepala Sekolah SMAN 5 Baturiti

Kapolres Tabanan, AKBP I Putu Bayu Pati, didampingi Kapolsek Baturiti, Kompol I Komang Agus Sudarsana, mengungkapkan penangkapan pelaku berawal dari laporan Kepala Sekolah SMPN 5 Baturiti pada 29 Oktober 2025 lalu. Laporan itu berupa pencurian dengan cara mencongkel ruang TU dan ruang kepala sekolah. Setelah dicek oleh pihak sekolah, mereka kehilangan 15 unit laptop merek Acer yang ada di ruang kepala sekolah, dan satu unit sound system aktif merek DBK dari ruang TU. Total kerugiannya mencapai Rp89,5 juta.
"Ruangan didapati dalam keadaan berantakan dengan jendela terbuka dan tercongkel," ujar Bayu Pati dalam jumpa pers di Kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Baturiti, Kamis (6/11/2025).
2. Pelaku menjual barang curiannya secara online

Dari hasil penyelidikan diketahui, bahwa barang-barang yang dicuri itu dijual secara online. Polisi kemudian melakukan pembelian laptop lewat online, dan pelaku berhasil ditangkap di tempat tinggalnya daerah Abianbase, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung. Bayu Pati menyebutkan, modus pelaku adalah masuk jendela dengan cara mencongkelnya menggunakan obeng.
"Pelaku menentukan lokasi pencurian secara acak dari Google Maps untuk melihat sekolah yang sepi, nihil CCTV (closed circuit television), dan minim penerangan," ujarnya.
Motif pelaku melakukan pencurian tersebut karena terdesak ekonomi. Pelaku tidak punya pekerjaan dan menghidupi satu orang anak. Barang bukti yang diamankan sebanyak 11 laptop operasional sekolah, komputer, proyektor, sound system, printer, obeng, dan sepeda motor untuk melakukan pencurian.
3. Berikut ini daftar 10 sekolah yang dicuri oleh pelaku J berdasarkan durasi tanggal

Menurut Bayu Pati dari keterangan pelaku, total ia telah melakukan pencurian di 10 TKP wilayah Bali antara lain:

















