Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Longsor dan Pohon Tumbang Menutup Akses Jalan di Karangasem

Longsor menutupi akses jalan di Kabupaten Karangasem. (Dok.BPBD Karangasem)
Intinya sih...
  • Bencana tanah longsor di dua titik wilayah Banjar Batu Gede, Kecamatan Selat. Tidak ada korban jiwa, namun jalan kabupaten tertutup material longsor.
  • Pohon tumbang terjadi di beberapa titik, termasuk menimpa bangunan Sekolah Dasar Negeri Nomor 5 Muncan. Tidak ada korban jiwa, tapi atap bangunan mengalami kerusakan.
  • BPBD Karangasem mengedarkan surat imbauan Bupati Karangasem ke setiap desa untuk waspada dan masyarakat dilarang mendekati pohon dan tebing saat hujan.

Karangasem,  IDN Times - Hujan deras yang terjadi di Karangasem, Minggu (6/7/2025), mengakibatkan bencana tanah longsor serta pohon tumbang di beberapa titik. Tak ada korban jiwa dan luka dalam peristiwa ini. Hanya saja pemilik rumah mengalami kerugian materiel.

Satu di antaranya tanah longsor di Banjar Dinas Batu Gede, Desa Duda Timur, Kecamatan Selat. Selain itu ada juga pohon tumbang di Banjar Dinas Tengah, Desa  Sibetan, Kecamatan Bebandem; dan Pendem, Desa Muncan, Kecamatan Selat.

1. Material longsor menutupi badan jalan

Longsor menutupi akses jalan di Kabupaten Karangasem. (Dok.BPBD Karangasem)

Bencana tanah longsor di dua titik wilayah Banjar Batu Gede. Tidak ada korban jiwa maupun luka. Namun, jalan kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Selat menuju Manggis tertutup material longsor. Sementara jalan tidak bisa dilalui kendaraan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem, IB Ketut Arimbawa, mengatakan tanah longsor terjadi pagi hari saat kondisi jalan sepi.

"Hasil asesmen, untuk penanganan dibutuhkan alat berat karena material longsor yang sulit dikerjakan secara  manual. Akibat tanah longsor, dua unit rumah berpotensi terkena jika ada longsor susulan," kata Arimbawa, sapaan akrabnya.

2. Pohon tumbang menjmpa sekolah dan menutup badan jalan

Lokasi longsor dan pohon tumbang yang menutupi akses jalan di Kabupaten Karangasem. (Dok.BPBD Karangasem)

Pohon tumbang terjadi di Banjar Pendem, Muncan, Kecamatan Selat. Pohon menimpa bangunan Sekolah Dasar Negeri Nomor 5 Muncan. Tidak ada korban jiwa dan luka dalam peristiwa ini. Namun, atap bangunan mengalami kerusakan. Sedangkan pohonnya sudah dievakuasi petugas.

"Bangunan sepi saat kejadian. Tidak  ada aktivitas proses belajar mengajar karwna masih masih libur. Pihak sekolah sudah berkoordinasi dengan dinas terkait," kata IB Arimbawa.

Lalu di lokasi berbeda, pohon tumbang terjadi di Banjar Tengah, Sibetan. Pohon Wani berdiameter 50 centimeter tumbang menimpa akses jalan dan kabel listrik. Tidak ada korban jiwa dan luka. Untuk kabel listrik putus, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak PLN.

3. Edarkan surat imbauan ke desa

Ilustrasi Surat Kuasa (freepik.com/Intellectual Property Photos)
Foto hanya ilustrasi. (freepik.com/Intellectual Property Photos)

BPBD Karangasem sudah mengedarkan surat imbauan Bupati Karangasem ke setiap desa melalui camat untuk waspada. Mengingat cuaca di Kabupaten Karangasem mulai tak bersahabat, masyarakat dilarang mendekati pohon, dan tebing.

"Masyarakat kita imbau tidak mendekati pohon yang sudah tua, dan tebing saat hujan. Ini kita lakukan untuk  mengantisipasi hal tak diinginkan saat masuk musim hujan," imbau IB Arimbawa, mantan Kabid Pemadam Kebakaran Karangasem.

Masyarakat juga diimbau tidak membuang sampah di aliran air agar tidak menimbulkan banjir saat memasuki hujan. Selain itu, melakukan pemangkasan pohon yang sangat membahayakan.

"BPBD tetap berkoordinasi dengan dinas terkait seperti DLH dan PUPR," kata Arimbawa.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us