Tabrakan Beruntun di Baturiti Tabanan, Rem Bus Wisata Blong

18 Jun 2022, 15:09 WIB

Tangkapan layar. (YouTube/Juniarta Bali)

Tabanan, IDN Times - Tabrakan beruntun terjadi di Desa Pacung, Baturiti, Kabupaten Tabanan, pada Sabtu (18/6/2022). Dari informasi yang dihimpun, bus wisata mengalami rem blong ketika berada di jalan turunan.

Akibat laju kendaraan tidak terkendali dan tidak bisa dihentikan, bus menabrak beberapa kendaraan yang sedang berada di lokasi yang sama. Warga Tabanan, Iin, yang sempat lewat di lokasi kejadian, mengatakan banyak mobil ringsek akibat kecelakaan tersebut.

"Saya lihat banyak mobil ringsek. Ada sekitar 13 mobil. Ada yang sampai masuk selokan," ujarnya.

Ia juga melihat ada motor rombong bakso yang ringsek. "Masih sama rombong-rombongnya," ujar warga Desa Dauh Peken ini.

Ia melewati lokasi kejadian pukul pukul 12.30 Wita dan saat itu kondisi jalan raya macet karena kecelakaan tersebut.

1. Bus wisata menabrak beberapa kendaraan

Ilustrasi Kecelakaan Kendaraan. (IDN Times/Aditya Pratama)

Berdasarkan video siaran langsung dari akun Facebook Zelobi Omnivora, dilaporkan bahwa bus wisata mengalami rem blong hingga akhirnya menabrak beberapa kendaraan yang ada di sekitarnya sebelum akhirnya terguling ke jurang.

Dalam siaran langsung tersebut juga dikabarkan ada satu orang pemedek (umat Hindu) yang sedang membawa banten untuk sembahyang Hari Raya Kuningan, meninggal dunia akibat kecelakaan beruntun tersebut.

2. Satu mobil terbalik dan masuk ke dalam parit

Dari beberapa video yang diambil warga, akibat bus wisata yang mengalami rem blong ini, beberapa mobil tertabrak. Bahkan ada satu mobil yang terbalik dan masuk ke dalam parit. Sejumlah mobil juga tampak ringsek karena kecelakaan beruntun akibat bus wisata yang blong tersebut.

Saat kecelakaan tersebut terjadi, umat Hindu di Bali sedang menunaikan persembahyangan dalam rangka Hari Raya Kuningan. Area Baturiti tersebut pun dilalui oleh sejumlah umat yang melakukan persembahyangan.

3. Kasus kecelakaan bus rem blong ini sedang ditangani pihak kepolisian

ilustrasi kecelakaan lalu-lintas (IDN Times/Arief Rahmat)

Kasat Lantas Polres Tabanan, AKP Kanisius Franata SIK, membenarkan mengenai adanya kecelakaan beruntun yang diakibatkan bus wisata blong tersebut. Namun saat ini pihaknya belum bisa memberikan keterangan dan informasi lebih lanjut karena kecelakaan tersebut masih proses penanganan.

"Masih dalam penanganan," ujarnya, Sabtu (18/6/2022).