Tenaga Kesehatan di Bali Dapat Vaksin Moderna, Ada 40.768 Sasaran

Vaksinasi ketiga atau vaksin booster untuk lindungi nakes

Denpasar, IDN Times – Provinsi Bali mulai melaksanakan vaksinasi ketiga atau vaksin booster terhadap tenaga kesehatan (nakes), pada Senin (2/8/2021). Pelaksanaan vaksinasi ini diharapkan mampu melindungi tenaga kesehatan dari COVID-19. Khususnya untuk nakes yang bersentuhan langsung dengan penderita COVID-19.

Apa jenis vaksin yang akan disuntikkan? Berapa jumlah nakes yang menjadi target sasaran kali ini? 

Baca Juga: [Part I] Kisah Mantan Napi Narkoba di Bali, Terbayang Tangisan Anak

1. Bali telah menerima alokasi vaksin Moderna dari pusat sebanyak 2.890 vial

Tenaga Kesehatan di Bali Dapat Vaksin Moderna, Ada 40.768 SasaranVaksinasi nakes di RSUP Sanglah menggunakan Moderna (Dok.IDN Times/Humas RSUP Sanglah)

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dokter Ketut Suarjaya, menyampaikan bahwa minggu lalu Bali telah menerima alokasi vaksin Moderna dari pusat sebanyak 2.890 vial yang digunakan untuk 40.768 tenaga kesehatan.

Berdasarkan data yang diterima IDN Times dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali, tercatat bahwa sebanyak 40.768 tenaga kesehatan akan mendapatkan suntikan vaksin asal Amerika ini tersebut, dengan rincian sebagai berikut:

  • Kota Denpasar: 10.991 sasaran
  • Kabupaten Badung: 6.832 sasaran
  • Kabupaten Gianyar: 4.235 sasaran
  • Kabupaten Klungkung: 2.000 sasaran
  • Kabupaten Bangli: 1.607 sasaran
  • Kabupaten Karangasem: 2.283 sasaran
  • Kabupaten Buleleng: 3.366 sasaran
  • Kabupaten Jembrana: 1.790 sasaran
  • Kabupaten Tabanan: 3.427 sasaran

Selain sembilan kabupaten tersebut, Dinas Kesehatan Provinsi Bali juga mengalokasikan vaksin untuk Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar sebanyak 4.087 dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I sebanyak 150 sasaran.

“Sudah mulai suntik hari ini,” jawabnya Senin (2/8/2021).

2. Vaksinasi ketiga di RSUP Sanglah untuk 300 sasaran per harinya

Tenaga Kesehatan di Bali Dapat Vaksin Moderna, Ada 40.768 SasaranVaksinasi nakes di RSUP Sanglah menggunakan Moderna (Dok.IDN Times/Humas RSUP Sanglah)

Sementara itu, Direktur Medik Keperawatan dan Penunjang RSUP Sanglah, dokter Ketut Ariawati, mengungkapkan bahwa RSUP Sanglah sudah mulai melaksanakan vaksinasi booster COVID-19 untuk tenaga kesehatannya.

Tujuan vaksinasi dosis ketiga kali ini untuk memperkuat kondisi dan melindungi tenaga kesehatan dari COVID-19. Rencananya sebanyak 4.807 sasaran, baik tenaga kesehatan, penunjang, asisten, maupun residen mendapatkan vaksinasi ketiga ini. Vaksinasi ini dilaksanakan bergilir, dengan per harinya menyasar sebanyak 300 orang.

“Vaksin ketiga ini tujuannya adalah untuk memperkuat atau melindungi nakes. Oleh karena setelah diberikan vaksin 1 dan 2, nakes masih banyak juga yang terkena COVID-19,” ungkapnya.

3. Utamakan tenaga kesehatan yang langsung melayani masyarakat

Tenaga Kesehatan di Bali Dapat Vaksin Moderna, Ada 40.768 SasaranVaksinasi nakes di RSUP Sanglah menggunakan Moderna (Dok.IDN Times/Humas RSUP Sanglah)

Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar, dr. Ni Luh Sri Armini, menyarankan agar vaksinasi ketiga ini diutamakan untuk tenaga kesehatan yang melayani masyarakat. Penyuntikan dilakukan di masing-masing fasilitas kesehatan (faskes) tempat nakes bekerja agar lebih efektif, efisien, dan cepat. 

"Jadi untuk nakes kami harapkan dilaksanakan di tempatnya bekerja. Misalkan RSUD Wangaya, nanti vaksinnya langsung untuk nakesnya. Begitu juga puskesmas untuk nakesnya dan seluruh faskes lainnya," ungkapnya.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya