Mengapa Matahari Terbenam Lebih Lambat di Bali Menurut Astronomis
Iya nih. Bali masih terang jam setengah 7 malam lebih
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu akhir-akhir ini pernah memerhatikan gak sih, matahari di Bali terbenam lebih lambat dari biasanya. Bahkan sekitar pukul 18.40 Wita, Bali masih terang karena mataharinya belum terbenam.
Ternyata, hal ini ada penjelasannya lho. Berikut ini alasan matahari terbenam lebih lambat di Bali, ditinjau dari aspek astronomis. Kondisi ini juga bisa diamati di wilayah Jawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT) lho.
1. Kemiringan sumbu rotasi Bumi selama mengelilingi Matahari memengaruhi variasi waktu terbit dan terbenamnya
Bumi seperti yang kita ketahui, berotasi terhadap sumbunya dengan kemiringan 66,6 derajat terhadap bidang edar (Ekliptika). Dalam waktu yang bersamaan, Bumi juga mengelilingi Matahari dengan kemiringan tersebut.
Miringnya sumbu rotasi Bumi selama mengelilingi Matahari inilah yang memengaruhi variasi waktu terbit dan terbenamnya Matahari selama satu tahun, bisa lebih cepat atau lebih lambat, mengutip dari laman resmi Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).
Baca Juga: Apakah Bali Pernah Tsunami? Ini Penjelasan Ahli Geologi