TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Nasib Penanganan Bayi Kembar Siam Buleleng Ditentukan Esok

Tim dokter RSUP Sanglah akan melakukan rapat dulu

IDN Times/Imam Rosidin

Denpasar, IDN Times - Bayi kembar siam yang lahir di Buleleng masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar, Senin (8/7). Semenjak dirawat selama lima hari, kondisi sang bayi masih stabil. Tepatnya esok (9/7), tim dokter baru memutuskan akan ditindak seperti apa bayi perempuan ini.

Baca Juga: Kisah Kadek Redita Ingin Memisahkan Bayinya yang Lahir Kembar Siam

1. Hari ini masih melakukan pemeriksaan-pemeriksaan penunjang untuk memastikan kondisi bayi tersebut

IDN Times/Imam Rosidin

Kepala Sub Bagian (Kasubag) Humas RSUP Sanglah, I Dewa Ketut Krisna, mengatakan hingga hari ini masih dilakukan sejumlah pemeriksaan-pemeriksaan penunjang. Sehingga setelah hasil pemeriksaan keluar, tim dokter akan memutuskan tindakan apa yang akan dilakukan besok.

"Bahwa penanganan bayi kembar siam yang dirujuk dari Singaraja untuk kondisi bayi dalam stabil. Jadi baru hari masih dilakukan pemeriksaan-pemeriksaan penunjang untuk memastikan kondisi bayi tersebut. Sehingga dapat dilakukan tindakan untuk penanganan selanjutnya," kata dia di RSUP Sanglah, Senin (8/7).

2. Penanganan bayi kembar siam ini akan melibatkan tiga tim dokter

Dok.IDN Times/Istimewa

Ada tiga tim dokter yang ikut diterjunkan dalam pemeriksaan ini, Selasa besok. Di antaranya tim dokter anak, dokter bedah anak, dan dokter kandungan untuk kelainan bawaan.

"Untuk rencana terdekat, besok dari hasil pemeriksaan penunjang ini itu akan dilakukan rapat tim yang akan melibatkan seluruh tim untuk pasien bayi kembar ini," ujarnya.

3. Kondisi jantung sang bayi sudah diperiksa. Hasilnya baru akan diungkapkan Selasa esok

Dok.IDN Times/Istimewa

Ia mengungkapkan, sebelumnya telah dilakukan pemeriksaan terhadap kondisi jantung sang bayi. Namun hasilnya baru dibeberkan hari Selasa (9/7) setelah tim dokter yang menangani melakukan rapat.

"Besok juga ada rapat tim dan juga akan mengajak rapat keluarganya. Untuk menyampaikan apa dan bagaimana kondisi kongkrit setelah bayi menjalani pemeriksaan penunjang tersebut," ungkapnya.

Baca Juga: 4 Fakta Kenapa Bayi Bisa Lahir Kembar Siam

Berita Terkini Lainnya