TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dibuang, Bayi Laki-Laki Ditemukan Hidup di Semak-semak

Diperkirakan bayi tersebut lahir sekitar 2 hari yang lalu

Bayi laki-laki yang ditemukan di semak-semak dinyatakan dalam kondisi sehat. (Dok.IDN Times/RSUP Prof Ngoerah)

Denpasar, IDN Times - Seorang bayi laki-laki yang diperkirakan baru berusia beberapa hari ditemukan warga menangis di semak-semak Jalan Hayam Wuruk Gang II Desa Sumerta Kelod, Kecamatan Denpasar Timur pada Rabu (19/4/2023) sekitar pukul 06.30 Wita.

Bayi tersebut kemudian dievakuasi menuju Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof. dr. I.G.N.G Ngoerah Denpasar (RSUP Sanglah). Hasil pemeriksaan yang dilakukan Tim Medis, bayi dinyatakan dalam kondisi sehat dan tidak memerlukan pelayanan rawat inap.

Baca Juga: Perjalanan Bali United Mengikuti Liga 1, Belum Konsisten?

1. Bayi ditemukan saat ada warga mendengar suara tangisan

motherandbaby.co.id

Kasi Humas Kepolisian Resor Kota (Polresta) Denpasar, AKP I Ketut Sukadi mengatakan bahwa bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki ditemukan seorang perempuan Ida Ayu Kuniawati (53) di semak-semak dalam kondisi masih hidup sekitar pukul 06.30 Wita.

Saksi saat itu dalam perjalanan pulang dari pasar, dan terkejut mendengar tangisan bayi di lokasi. Karena ketakutan saksi memilih pulang, dan memberitahu suaminya. Keduanya lalu kembali ke lokasi untuk mengecek sumber suara tersebut.

“Lokasi tidak jauh dari rumah saksi. Sekitar 50 meter,” ungkapnya.

2. Bayi ditemukan bersama tas berisi perlengkapan

ilustrasi bayi (pexels.com/Ryutaro Tsukata)

Sementara itu Ida Bagus Widiarsana (51) yang ditemani istrinya kemudian mencari sumber tangisan bayi tersebut. Dan menemukan bayi laki-laki di semak-semak. Di samping bayi terdapat tas berwarna merah yang berisikan tisu, susu dot, pamper, selimut.

“Dalam keadaan menangis dan beralaskan selimut bayi. Saat ditemukan bayi terbungkus selimut berwarna putih ungu bercorak,” jelasnya.

Kemudian bayi tersebut dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Ngoerah Denpasar menggunakan ambulans Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar.

Baca Juga: 9 Raja Denpasar dari Puri Agung Denpasar

Berita Terkini Lainnya