Bandara Ngurah Rai Tetap Siaga Walau Banyak Wisatawan Batal ke Bali
Wajib tes swab untuk masuk ke Bali
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badung, IDN Times – Manajemen PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai menyiagakan Posko Monitoring Nataru untuk mengantisipasi lonjakan lalu lintas udara pada periode libur Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru).
General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Herry A Y Sikado mengatakan akan menyiagakan 1.677 personel selama periode libur akhir tahun ini.
Hanya saja terkait dengan Surat Edaran Gubernur Bali No. 2021 Tahun 2020 tentang pemberlakukan surat keterangan negatif COVID-19 yang berdasarkan Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk calon penumpang tujuan Bali melalui jalur udara, ia menegaskan bahwa pihak bandara tetap akan menjalankan aturan dari pemerintah tanpa mengurangi kualitas layanan. Diketahui bahwa banyak wisatawan nusantara yang memilih untuk membatalkan kedatangan ke Bali gara-gara adanya peraturan baru tersebut.
Baca Juga: Catat Ya! Kini Masuk ke Bali Wajib Tunjukkan Hasil PCR Test
Baca Juga: Gara-gara Tes Swab Jadi Syarat, Wisatawan Pilih Batal Datang ke Bali
1. Sebanyak 1.677 personel siaga hingga Januari mendatang
Posko Nataru telah diresmikan pada Kamis (17/12/2020) untuk mengawal pergerakan penumpang dan pesawat udara selama periode libur akhir tahun ini. Posko ini akan beroperasi selama 24 hari mulai 18 Desember 2020 hingga 10 Januari 2021.
“Mengingat potensi lonjakan arus penumpang pesawat udara yang akan keluar masuk Bali dalam musim liburan akhir tahun ini. Kami mengantisipasinya dengan menyiagakan posko monitoring ini,” jelas Herry pada Kamis (17/12/2020).