Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Tips Membujuk Orangtua saat Minta Izin Merantau, Biar Gak Khawatir

ilustrasi orang tua dan anak perempuan mengobrol (Pexels.com/Julia M Cameron)
ilustrasi orang tua dan anak perempuan mengobrol (Pexels.com/Julia M Cameron)

Saat mendapat kesempatan untuk merantau, entah untuk melanjutkan sekolah atau pun bekerja, terkadang ada kendala yang memaksa kita untuk tidak pergi. Satu di antaranya adalah izin orangtua. Penolakan ini biasanya terjadi karena mereka khawatir. Takut kalau kamu menimpa hal buruk saat mereka tidak ada di sekitarmu. Meskipun begitu, bukan berarti penolakan dari orangtua bersifat mutlak dan kamu harus patuh begitu saja. Karena pikiran dan keputusan keduanya juga bisa berubah kapan pun.

Selama kamu mau mencoba untuk membujuk mereka dengan lima tips berikut, tidak menutup kemungkinan kalau orangtua jadi tidak khawatir lagi dan pada akhirnya sanggup memberi izin. Apa saja tipsnya? Baca sama-sama dan praktikkan dengan sabar, yuk!

1. Ungkapkan alasan kamu merantau

ilustrasi anak mengobrol dengan ayahnya (Pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi anak mengobrol dengan ayahnya (Pexels.com/Kindel Media)

Saat kamu mendapat beasiswa untuk kuliah ataupun diterima bekerja dengan gaji yang jauh lebih layak dari kota tempat kamu tinggal saat ini, tentu kamu akan tergiur untuk mengambil kesempatan ini. Karena kalau tidak, bisa saja kamu menyesal nantinya.

Selain itu, sebelum mendapat beasiswa maupun pekerjaan, kamu tentu sudah melalui serangkaian proses yang tidak mudah sampai akhirnya diterima. Karena itulah, coba ungkapkan alasan kamu ingin merantau pada kedua orangtua.

Jelaskan pada mereka kalau kesempatan untuk sukses di tempat perantauan lebih besar dari pada kota tempat tinggalmu saat ini. Buat mereka mengerti kalau kamu punya tujuan yang hendak dicapai demi diri sendiri dan tentunya untuk membahagiakan orangtua juga.

2. Tunjukkan kalau kamu juga bisa mandiri

ilustrasi wanita membereskan rumah (Pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi wanita membereskan rumah (Pexels.com/cottonbro studio)

Orangtua yang mengekang dan terlalu protektif pada anak biasanya bersikap seperti itu. Karena bagi mereka, anak terlihat seperti belum mandiri dan perlu dilindungi dari dekat setiap saat meskipun anak sudah dewasa. Karena itulah kamu perlu mengubah cara pandangnya dengan menunjukkan sikap mandiri. Hal paling sederhana yang bisa kamu lakukan adalah dengan lebih sering mengerjakan pekerjaan rumah.

Lakukan secara rutin kegiatan beres-beres, memasak, dan berbagai pekerjaan rumah lainnya. Cobalah juga untuk disiplin bangun pagi setiap hari dan bersikap lebih dewasa. Dengan begitu, mereka bisa lebih yakin untuk melepas kamu pergi merantau.

3. Yakinkan mereka kalau kamu akan menghubungi setiap hari

ilustrasi ibu mengobrol dengan anak laki-lakinya (Pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi ibu mengobrol dengan anak laki-lakinya (Pexels.com/Kindel Media)

Hal yang orangtua khawatirkan saat anak merantau, satu di antaranya hubungan keluarga yang merenggang karena takut anak terlalu sibuk sampai lupa pulang. Tapi, di era yang serba canggih ini kamu hanya perlu meyakinkan mereka supaya tidak khawatir lagi.

Caranya yaitu dengan meyakinkan mereka kalau kamu akan selalu menghubungi setiap hari. Entah itu hanya lewat pesan singkat ataupun panggilan video. Buat mereka percaya kalau kamu akan menepati janji dan selalu mengutamakan keluarga.

4. Jelaskan pada mereka manfaat dari merantau

ilustrasi ibu mengobrol dengan anaknya (Pexels.com/Julia M Cameron)
ilustrasi ibu mengobrol dengan anaknya (Pexels.com/Julia M Cameron)

Keputusan untuk merantau tentu tidak datang tiba-tiba, dan kamu pun sudah memikirkannya sejak lama. Apalagi kalau keputusan ini dibuat demi mendapat pendidikan yang lebih berkualitas, ataupun karier yang lebih baik, tentu kamu harus pergi.

Maka dari itu, supaya jalan yang kamu lalui saat hendak mencapai tujuan, restu dari orangtua harus menjadi hal utama. Bicarakan dengan mereka impian yang ingin kamu raih. Jelaskan juga manfaat dari merantau ini bagi hidup kamu dan keluargamu ke depannya.

Dengan begitu, mereka bisa lebih memahami dan mau mendukung apa yang anaknya hendak capai. Karena orangtua selalu ingin yang terbaik bagi anaknya.

5. Buat mereka yakin kalau kamu tidak akan membuat masalah

ilustrasi pria mengobrol dengan ibunya (Pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi pria mengobrol dengan ibunya (Pexels.com/Kindel Media)

Pergaulan bisa mengubah karakter seseorang. Entah dari baik ke buruk ataupun sebaliknya. Apalagi saat jauh dari orangtua, mereka jadi tidak bisa mengawasi dan tidak lagi tahu anaknya berada di lingkungan yang seperti apa.

Namun, kamu tetap punya kendali atas diri sendiri. Yakinkan mereka kalau kamu tidak akan terlibat masalah maupun melakukan perbuatan yang melanggar aturan. Beri tahu mereka kalau kamu punya pendirian kuat dan hanya akan fokus mencapai tujuan.

Itulah lima tips membujuk orangtua saat minta izin merantau. Jangan lupa pakai tutur kata yang baik dan lembut saat membujuk mereka. Buat mereka percaya padamu supaya bisa mendukung kamu sepenuhnya. Bujuk terus dengan sabar dan semoga berhasil, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us