Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Tips Jas Hujan Bebas Bau Apek, Jangan Lupa Rutin Dicuci

ilustrasi jas hujan (pexels.com/Mehrajul Karim)
ilustrasi jas hujan (pexels.com/Mehrajul Karim)

Jas hujan adalah perlengkapan yang penting saat musim hujan tiba. Khususnya bagi pengendara sepeda motor, jas hujan wajib dibawa kapan saja untuk melindungi diri dari guyuran hujan. Namun setelah dipakai, jas hujan mengeluarkan bau apek yang mengganggu. Bau ini membuat kita tidak nyaman saat memakainya.

Nah, berikut ini ada 5 tips jas hujan bebas bau apek yang bisa kamu lakukan di rumah. Selain menghilangkan bau gak sedap, jas hujanmu tetap bersih dan nyaman selama digunakan. Bagaimana caranya? Yuk, simak ulasan di bawah ini!

1. Langsung keringkan setelah dipakai

ilustrasi jas hujan diangin-angin setelah hujan reda (pexels.com/Tomáš Malík)
ilustrasi jas hujan diangin-angin setelah hujan reda (pexels.com/Tomáš Malík)

Kelembapan merupakan musuh utama jas hujan. Hal ini yang bisa menyebabkan bau apek menempel dan tidak akan hilang dengan mudah. Oleh karena itu, kamu perlu langsung mengeringkan jas hujan setelah digunakan.

Jemur jas hujan di area dengan sirkulasi udara yang baik. Sehingga bisa cepat kering dan tidak menimbulkan bau apek akibat kelembapan yang terlalu lama. Segera bersihkan noda dari cipratan lumpur yang menempel di jas hujan agar terhindar dari bakteri.

2. Cuci secara berkala

ilustrasi mencuci secara manual (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi mencuci secara manual (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Mencuci jas hujan secara rutin saat jarang dipakai perlu dilakukan. Hal ini penting untuk menghilangkan kotoran, minyak, hingga bakteri yang menempel.

Kamu bisa mengikuti petunjuk perawatan yang menempel pada label jas hujan sebelum mencucinya. Hindari hal-hal yang dilarang, agar tidak merusak lapisan pelindung pada jas hujan ya.

3. Gunakan air dingin dan deterjen yang tepat

ilustrasi memakai detergen yang tepat (pexels.com/RDNE Stock project)
ilustrasi memakai detergen yang tepat (pexels.com/RDNE Stock project)

Kamu bisa mencuci jas hujan dengan air dingin dan detergen lembut untuk pakaian luar secukupnya. Hindari menggunakan detergen yang mengandung pemutih, atau bahan kimia keras agar tidak merusak lapisan kedap air pada jas hujan.

Selain itu, jangan memakai air panas saat mencuci jas hujan. Air panas justru akan melembutkan lapisan vinil atau plastik, yang berakibat jas hujan jadi mengerut dan rusak.

4. Bilas dan jemur hingga benar-benar kering

ilustrasi menjemur sampai kering (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi menjemur sampai kering (pexels.com/cottonbro studio)

Jas hujan sudah bebas dari kotoran dan bekas air hujan, saatnya dibilas hingga benar-benar bersih. Kemudian, keringkan jas hujan secara alami dengan menjemurnya.

Kamu bisa menggantung jas hujan di area teduh dan mempunyai sirkulasi udara yang baik. Gunakan gantungan baju yang kokoh agar tidak jatuh selama dijemur. Tunggu sampai beberapa jam dan pastikan jas hujan benar-benar kering dan gak berbau.

5. Lipat rapi dan simpan di tempat kering

ilustrasi menyimpan di tempat kering (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)
ilustrasi menyimpan di tempat kering (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

Jas hujan sudah benar-benar kering, saatnya untuk disimpan. Kamu bisa melipat jas hujan dengan rapi untuk menyimpannya. Pilihlah tempat yang kering dan punya ventilasi yang baik. Hindari tempat lembap untuk menyimpan jas hujan. Kondisi ruang lembap, bisa menyebabkan jas hujan berjamur hingga menimbulkan bau tidak enak.

Jas hujan yang berbau apek, tentu bisa mengurangi kenyamanan saat digunakan. Dengan menerapkan 5 tips jas hujan bebas bau apek di atas, bisa menjaga jas hujanmu tetap bersih dan berbau segar saat dipakai kapan saja. Yuk, rawat jas hujanmu agar semakin awet!

Share
Topics
Editorial Team
Natalia Indah Kartikaningrum
EditorNatalia Indah Kartikaningrum
Follow Us