Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Hari Baik Menurut Hindu Bali 10 Maret 2025

ilustrasi bekerja (pexels.com/Antoni Shkraba)

Ramalan hari baik menurut Hindu Bali pada Senin, 10 Maret 2025 yaitu amertayoga. Hari ini baik untuk membangun, mencari pengupa jiwa (nafkah), dan memulai suatu usaha. Pamacekan adalah hari baik untuk mengerjakan sawah atau tegal, membuat tombak penangkap ikan. Namun, tidak baik melaksanakan yadnya. Lalu, bagaimana ramalan hari baik lainnya? Yuk baca selengkapnya.

1. Baik untuk segala pekerjaan yang menggunakan api

ilustrasi koki berpengalaman (unsplash.com/Johnathan Macedo)

Geni murub adalah hari baik untuk segala pekerjaan yang mempergunakan api seperti membakar bata mentah, genteng, dan lain-lain. Namun, tidak baik untuk membangun, mengatapi rumah. 

Geni rawana dan geni rawana jejepan adalah hari baik untuk segala pekerjaan yang menggunakan api. Tidak baik untuk mengatapi rumah, melaspas, bercocok tanam. Kala temah artinya tidak baik untuk dewasa ayu. Dina carik adalah hari yang tidak baik dipakai dewasa

2. Baik menangkap ikan

ilustrasi nelayan (Pexels.com/Quang Nguyen Vinh)

Kala katemu merupakan hari baik untuk menangkap ikan, berburu, mapikat, memasang jerat, kungkungan, dan mangadakan pertemuan. Kala buingrau adalah hari baik untuk menebang kayu, membuat bubu, memuja pitra. Namun, tidak baik untuk membangun dan mengatapi rumah. 

Kala jangkut adalah hari baik untuk membuat pencar, jaring, senjata. Macekan agung artinya untuk membuat benda-benda runcing untuk pura seperti pengawin, tumbak, senjata pengider-ider, dan lain-lain.

3. Baik menyimpan padi di lumbung

Patung Dewi Sri (IDN Times/Yuko Utami)

Macekan lanang merupakan hari baik untuk membuat taji, tumbak, keris, alat penangkap ikan, tapi tidak baik untuk upacara yadnya. Srigati adalah hari baik untuk menyimpan padi di lumbung dan menurunkan padi dari lumbung.

Srigati turun adalah hari baik untuk pembibitan atau menanam padi, menyimpan padi, mengaturkan yadnya di lumbung, menanam kelapa, mulai membuat barang dagangan. Pararasan: Laku Angin, Pancasuda: Tunggak Semi, Ekajalaresi: Buat Sebet, Pratiti: Wedana.

Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us