Tum Ayam termasuk kuliner khas Bali yang sangat populer. Rasanya yang gurih dan kaya rempah membuat tum ayam bikin nagih. Uniknya, kluiner khas Bali yang satu ini dibungkus daun pisang yang membuat rasa dan teksturnya menjadi lebih lembut.
Bagi kamu yang belum pernah mencoba, penasaran gimana rasanya? Berikut ini resep tum ayam khas Bali yang dapat kamu coba dirumah, langsung saja yuk disimak!
Bahan utama:
Bumbu yang dihaluskan:
Cuci daging ayam hingga bersih, lalu potong kecil-kecil sesuai selera agar mudah untuk dibungkus. Sisihkan daging ayam yang sudah dipotong ke dalam wadah bersih.
Cincang bawang merah, bawang putih, kunyit, lengkuas, serai, ketumbar, dan cabai rawit, sisihkan. Haluskan ketumbar dan kemiri dalam wadah yang berbeda. Ulek semua bumbu ke dalam cobek untuk dihaluskan. Tapi kalau mau lebih praktis, kamu bisa menggunakan blender.
Masukkan sedikit minyak ke dalam wajan, lalu tumis bumbu halus dengan api sedang. Tambahkan garam dan daun salam, masak bumbu hingga matang serta harum. Angkat dan sisihkan.
Campurkan daging ayam bersama bumbu halus yang sudah matang. Aduk adonannya hingga meresap bersama bumbu. Pastikan daging ayam sudah tercampur merata dengan bumbu halus.
Ambil daun pisang yang sudah dipotong, tambahkan 2 sdm (sendok makan) adonan daging ayam di atas lembarannya. Tambahkan potongan daun pisang yang lebih kecil sebagai penutup, lalu semat dengan lidi. Lakukan seterusnya hingga adonan ayam habis.
Kukus adonan ayam yang sudah dibungkus dengan daun pisang selama 15-30 menit. Setelah matang, angkat tum ayam dari kukusan dan siap disajikan.
Cara membuat tum ayam khas Bali cukup mudah, bukan? Rasanya yang gurih dan kaya rempah akan membuat siapa saja jatuh cinta pada lauk khas Bali ini.